KRjogja.com - YOGYA - Ide Sarasija Student Company SMA Negeri 3 Yogyakarta yang membuat sabun alami ramah lingkungan 'Vikasati' berbahan karbon aktif dari hasil pengolahan limbah sampah plastik, mendapat apresiasi tinggi dari berbagai pihak. Salah satunya dari Penjabat Walikota Yogyakarta Singgih Raharjo.
Menurut Singgih Raharjo, ide pembuatan sabun alami Vikasati ini berkontribusi mengurangi volume limbah plastik, sehingga bisa menjadi salah satu solusi mengatasi masalah sampah di Kota Yogyakarta.
"Ide ini juga sangat sesuai dengan falsafah Yogyakarta, yaitu Hamemayu Hayuning Bawana (menjaga, memperindah, dan menyelamatkan dunia)," kata Singgih disampingi istri Atik Wulandari saat menerima audiensi tim Sarasija di rumah dinas Walikota Yogyakarta, Sabtu (20/4/2024).
Baca Juga: Tak Ada Istilah Putra Mahkota, Anggota DPRD DIY Ambil Formulir Pendaftaran Cabup di PDIP Kulonprogo
Menurut Singgih, pembelajaran tentang kewirausahaan yang ditanamkan oleh guru-guru kepada para siswa melalui Sarasija Company sangat efektif.
Pembelajaran ini pasti akan sangat membekas dalam diri siswa, dan menjadi bekal berharga dalam menyambut kesuksesan di masa depan. Apalagi ekosistem di SMAN 3 Yogya sudah terbentuk dan sangat mendukung untuk itu.
"Pengetahuan penting, tapi softskills sangat menentukan kesuksesan. Ilmu pengetahuan, dipadukan kemajuan teknologi digital, semangat enterpreneur lalu ditambah akar budaya kita, hal itu akan menjadikan produk sabun Vikasati ini akan menambah nilai produk menjadi lebih tinggi," ujarnya.
Baca Juga: Awali Musim Giling, Ritual Cembengan di Madukismo Digelar
Kepala SMAN 3 Yogya, Dr Kuswara menuturkan, Sarasija Company mewakili sekolah dan membawa nama baik Yogyakarta akan berlaga di ajang lomba Regional Student Company Competition (RSCC) tingkat nasional yang diadakan oleh Prestasi Junior Indonesia di Jakarta pada 26-27 April 2024.
Ia sependapat agar falsafah Yogyakarta (Hamemayu Hayuning Bawana) dimasukkan ke dalam narasi produk sabun Vikasati.
President Director Sarasija Company, Marsha Anis Yumna mengatakan, Sarasija Company adalah perusahaan yang beranggotakan 26 siswa SMA Negeri 3 Yogyakarta dan didukung oleh Prestasi Junior Indonesia dan Starbucks.
Para anggota selalu bersinergi untuk memproduksi produk berkualitas, yakni sabun ramah lingkungan 'Vikasati' sebagai inovasi baru memerangi sampah plastik.
Menurut Marsha, Vikasati terbuat dari bahan baku karbon aktif plastik yang bermanfaat untuk mengeksfoliasi kulit. Saat ini, produk Vikasati sudah lolos uji lab dan sedang memproses lisensi BPOM.
Sarasija sudah mengeluarkan total 18 varian sabun. "Sarasija Company mengharapkan banyak dukungan agar dapat meraih kejuaraan dan penghargaan di RSCC," harapnya. (Dev)
