Di World Water Forum, Dosen ITNY Perkenalkan 'Mamot' Sistem Pemantauan Limbah Cair Otomatis

Photo Author
- Rabu, 22 Mei 2024 | 16:15 WIB
 Muhammad Fatih Qodri ST MEng di World Water Forum - Bali, 18 - 25 Mei 2024.   (istimewa)
Muhammad Fatih Qodri ST MEng di World Water Forum - Bali, 18 - 25 Mei 2024. (istimewa)

Krjogja.com - SLEMAN - Muhammad Fatih Qodri ST MEng, dosen Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY) terpilih sebagai salah satu Bali Youth Representatives (BYR) delegasi dari Indonesia pada the 10th World Water Forum/Forum Air Dunia ke-10 di Bali, 18-25 Mei 2024. Fatih berhasil terpilih di antara 2.101 pelamar dari 159 negara di seluruh dunia.

Muhammad Fatih Qodri saat dihuhungi Selasa (21/05/2024) mengatakan, Forum Air Dunia ke-10 diselenggarakan oleh World Water Council dan Republik Indonesia, merupakan konferensi tingkat tinggi air terbesar di dunia. Acara ini berlangsung di Bali, Indonesia, pada 18-25 Mei 2024 dengan tema utama "Water for Shared Prosperity". "Beberapa subtema penting yang dibahas meliputi Water for Humans and Nature, Water Security and Prosperity, Disaster Risk Reduction and Management, Governance, Cooperation, and Hydro Diplomacy, Sustainable Water Finance, dan Knowledge and Innovation," ujarnya.

Baca Juga: Tak Hanya Arbi dan Mario, Alumni AHRS Ingin Cetak Sejarah di GP Catalunya

Muhammad Fatih Qodri mengakui, memiliki dua misi utama selama forum ini. Pertama, memperkenalkan alat inovatif yang dikembangkannya bersama rekan sejawatnya, Bagus Gilang Pratama ST MEng, yaitu 'Wamot' , sebuah sistem pemantauan limbah cair otomatis berbasis Internet of Things (IoT). "Alat ini diharapkan dapat memberikan solusi canggih untuk masalah pengelolaan limbah cair yang sering dihadapi berbagai industri di berbagai belahan dunia," ucapnya.

Misi kedua, berkolaborasi dengan 60 pemuda terpilih dari seluruh dunia dalam BYR untuk merumuskan dan menghasilkan "policy roadmap". Dokumen ini akan berfungsi sebagai panduan pengelolaan air global berdasarkan pemikiran dan ide-ide inovatif dari generasi muda.

Baca Juga: Pebalap Astra Honda Arbi Aditama Siap Taklukan GP Catalunya

Menghadapi tantangan global, perlu ada partisipasi aktifnya yang dapat membawa perspektif segar dan solusi efektif, terutama pengelolaan air.

Diakui Muhammad Fatih Qodri, sebagai perwakilan dari Indonesia tidak hanya membawa nama baik institusinya, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam mencari solusi untuk masalah air yang dihadapi dunia saat ini. "Melalui partisipasi ini, saya berharap akan tercipta kolaborasi dan inovasi baru yang dapat bermanfaat bagi keberlanjutan sumber daya air global."tandasnya. (Jay).

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

X