KRJOGJA.com - YOGYA - Lebih dari 1.800 calon mahasiswa telah bergabung dengan keluarga besar ISI Yogyakarta melalui berbagai jalur seleksi. Dengan latar belakang beragam. Tersebar di 24 program studi S1 dan D3 menjadi pilihan. Juga ada di 3 prodi Pascasarjana, yaitu S2 Seni, S3 Seni, dan S2 Tata Kelola Seni.
"Penting mempersiapkan mahasiswa baru menghadapi tantangan masa depan." tutur Rektor ISI Yogyakarta Dr Irwandi, MSn dalam Sidang Senat Terbuka Dalam Rangka Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2024/2025, Selasa (20/8) di Gedung Lab Seni ISI Yogyakarta. Sekaligus Kuliah Perdana yang disampaikan oleh Dr I Gede Sucitra SSn MA.
"ISI Yogyakarta telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk memberikan berbagai program yang mendukung pengembangan kompetensi mahasiswa, seperti magang bersertifikat dan proyek independen," jelas Rektor.
Baca Juga: Sarihusada Tegaskan Diri Sebagai Pelopor Nutrisi Bangsa
Ditegaskan ISI Yogya ingin mahasiswa tidak hanya memiliki pengetahuan akademik yang kuat, tetapi juga memiliki pengalaman praktis yang relevan dengan dunia kerja. "Dengan komitmen untuk mewujudkan pendidikan tinggi yang adil dan inklusif tercermin dari adanya jalur afirmasi bagi calon mahasiswa dari daerah 3T dan mahasiswa berprestasi. Selain itu, kebijakan Uang Kuliah Tunggal (UKT) juga terus dievaluasi untuk memastikan bahwa mahasiswa dari berbagai kalangan ekonomi dapat mengakses pendidikan di ISI Yogyakarta," tegasnya
Sedang Pembantu Rektor I ISI Yogyakarta Dr Dewanto Sukistono, MSn., menyebutkan dari total kuota sebanyak 1.937 orang, terdapat 9.888 pendaftar. "Setelah melalui proses seleksi yang ketat, sebanyak 1.983 calon mahasiswa dinyatakan diterima dan 1.812 di antaranya telah melakukan registrasi," jelasnya.
Baca Juga: Penumpang KRL Jogja-Solo Dievakuasi Pindah Kereta, Ini Penyebabnya
Dewanto berharap dimulainya Tahun Akademik Baru ini, ISI Yogyakarta dapat terus mencetak generasi muda yang kreatif,inovatif, dan berdaya saing di bidang seni. (Vin)