Krjogja.com - YOGYA - Komunitas Trail Runners Yogyakarta (TRY) kembali menyelenggarakan acara trail running Coast to Coast Night Trail Ultra 2025 (CTC) di pesisir pantai Selatan Bantul, 22-23 Februari 2025. CTC tahun ini merupakan event penyelenggaraan yang ke-9 yang berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata DIY.
CTC selalu ditunggu para pelari lintas alam di Indonesia, bahkan luar negeri. Tahun ini terdaftar sebanyak 2.500 peserta termasuk para pelari asing dari 15 negara.
Baca Juga: Dimeriahkan Sal Priadi dan Nadin Amizah SMAN 6 Yogyakarta Gelar 'Anniversary Live Music' di GOR UNY
Event lari ini akan menempuh rute pesisir pantai dan diselenggarakan pada malam hari dengan jarak ultra (lebih dari 42km). Penyelenggaraan tahun ini mempunyai 5 Kategori perlombaan, 5K Cross Country, 15K, 30K, 50K dan 80K.
Roostian Gamananda, Race Director CTC 2025, mengatakan, CTC tetap membawa konsep community gathering sebagai wadah berkumpulnya komunitas pelari trail sebagai lomba pembuka awal tahun 2025. Seperti di tahun sebelumnya Laguna View Depok menjadi venue penyelenggaraan.
"CTC juga mengajak pelari road running untuk mencoba trail running dengan kategori 5k atau 15k sebagai kategori pemula. Dengan adanya kategori tersebut, CTC menjadi salah satu trail running event yang secara inklusif menggandeng pelari pemula," ungkap Roostian dalam temu media di VRTX, Jumat (24/1/2025).
Baca Juga: Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek, KA Bandara Yogyakarta Siapkan 72 Ribu Kursi Penumpang
Komunitas TRY dikatakan Roostian tela menjadi anggota dari ITRA (International Trail Running Association) sejak tahun 2016. Rute lari kategori 15K, 30K, 50k dan 80K mendapatkan point ITRA dan UTMB Index untuk kualifikasi UTMB yakni ajang lari lintas alam terbesar di dunia yang berlokasi di Perancis.
"Sampai saat ini pelari dari 15 negara telah terkonfirmasi mengikuti CTC 2024 antara lain Russia, Vietnam, Belarusia, Colombia, Cambodia, Belanda, Algeria, Kazakhstan, Bulgaria, Jerman, India, Perancis, Malaysia, Singapore dan Indonesia," tambahnya.
Untuk rute yang dipilih, tahun ini melewati spot wisata seperti Pantai Depok, Pantai Pelangi, Pantai Cemara Sewu, Pantai Parangtritis, Goa Cemara, Goa Jepang, Goa Cermai dan Gumuk Pasir. Selain menyajikan rute yang berbeda dengan kompetisi lari lainnya, penyelenggara juga memiliki misi untuk mendatangkan wisatawan melalui sport tourism.
"Ini mengapa penyelenggaraan tahun ini CTC 2025 berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Yogyakarta dengan VisitingJogja untuk memperkenalkan pariwisata Yogyakarta, khusunya di sisi selatan DIY kepada masyarakat luar daerah dan internasional," tandasnya.
Sementara, Imam Pratanadi, Kepala Dinas Pariwisata DIY, mengapresiasi konsistensi CTC yang telah berjalan sembilan kalinya. Imam berharap acara tersebut bisa menjadi salah satu annual sport tourism di Jogja yang membawa hadir wisatawan minat khusus.
"Luar biasa Coast to Coast, diadakan terus menerus yang tentu menghadirkan sesuatu menarik untuk Jogja. Potensi pariwisata sangat besar, luar biasa. Tahun ini tema pariwisata kita adalah sport tourism, event ini jadi salah satu yang menegaskan hal tersebut," tandas Imam. (Fxh)
