IIDI Yogya Periode 2025-2028 Disyahkan, Ini Program Prioritasnya

Photo Author
- Selasa, 15 Juli 2025 | 09:35 WIB
Kepengurusan IIDI Cabang Yogyakarta, diserahterimakan dari drg Henny Primasari Priyo (kiri), kepada Nila Listyawati Rukmono (kanan). (Ist)
Kepengurusan IIDI Cabang Yogyakarta, diserahterimakan dari drg Henny Primasari Priyo (kiri), kepada Nila Listyawati Rukmono (kanan). (Ist)

Krjogja.com - YOGYA - Pencegahan stunting menjadi program prioritas Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Cabang Yogyakarta masa bakti 2025-2028. Kegiatan sosial lain seperti penambahan sumur bor di daerah kekeringan wilayah DIY, juga menjadi sasaran program organisasi beranggotakan istri dokter tersebut.

Nila Listyawati Rukmono mengatakan, progam stunting merupakan program berkelanjutan dari program sebelumnya.

Baca Juga: Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN hingga ke Pedalaman

"Program ini meneruskan program sebelumnya, karena program itu memang sudah ditetapkan oleh PB (pengurus besar). Jadi kita hanya meneruskan," ujar Nila, usai disahkan sebagai Ketua IIDI Cabang Yogyakarta masa bakti 2025-2028 di Hotel Royal Brongto, Senin (14/7).

Kepengurusan IIDI Cabang Yogyakarta, diserahterimakan dari drg Henny Primasari Priyo kepada Nila Listyawati Rukmono disaksikan Ketua IDI Wilayah DIY diwakili Wakil Ketua 1, dr Desi Arijadi.

Nila Rukmono mengatakan, pencegahan stunting yang dilakukan bisa dalam bentuk edukasi berupa penyuluhan maupun pemberian makanan bergizi bagi ibu hamil. Pemberian makanan juga akan diberikan bagi anak stunting, agar selain tetap sehat, mereka juga cerdas.

Baca Juga: DIY Daftarkan 198 Anggota Kontingen ke FORNAS VIII NTB

"Kalau kemarin kita masih berfokus pada satu tempat saja, mungkin nanti kita akan lebih melebarkan ke tempat-tempat lain lagi. Seperti ke wilayah Gunungkidul, Sleman, dan lain-lain," urainya.

Nila menambah, kegiatan sosial saat terjadi bencana, juga akan dilakukan IIDI Cabang Yogyakarta. Seperti halnya saat terjadi kekeringan di wilayah Gunungkidul, maka IIDI akan membantu pemberian air bersih atau menambah sumur bor.

Untuk menjalankan program-program tersebut, Nila menyebut akan bekerja sama dengan organisasi lain, seperti dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) maupun organisasi wanita lainnya. (Ayu)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

X