KRJOGJA.com - YOGYA - Cepuri Parangkusumo yang berada di Dukuh Mancingan, Kelurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul jadi salah satu lokasi tempat dilaksanakannya Upacara Labuhan.
Berada di sisi utara Pantai Parangkusumo, Cepuri Parangkusumo merupakan struktur bangunan berwujud pagar keliling. Dimana di dalamnya terdapat dua buah batu hitam atau watu giling. Batu andesit besar berukuran 180 cm x 210 cm x 56 cm dinamakan Selo Ageng. Sedangkan Selo Sengker merupakan batu andesit berukuran 130 cm x 60 cm x 33 cm.
Struktur pagar yang mengelilingi Selo Ageng dan Selo Sengker berukuran 16,4 mx 13,22 m yang tinggi 1,27 m serta tebalnya 0,25 m dengan gapura menghadap ke arah selatan. Lokasi ini banyak dikunjungi masyarakat untuk berziarah. Terutama pada malam-malam tertentu. Sayangnya, di sini banyak wanita tuna susila yang berbaur dengan peziarah.
Baca Juga: Bunga ini Paling Ditakuti Ular untuk Cegah Masuk Rumah
"Ini cukup dikeluhkan peziarah. Terutama kalau malam hari. Padahal di sini juga terang. Mereka seringnya berbaur dengan peziarah," kata Juru kunci Cepuri Parangkusumo Tri Winarno saat menerima Komisi D DPRD DIY, Rabu (16/7).
Dulu di lokasi pernah ada petugas yang rutin berjaga. Namun saat ini sudah tidak ada lagi. Untuk itu, diharapkan ada petugas yang berjaga rutin agar peziarah tidak merasa terganggu.
Keluhan tersebut menurut anggota Komisi D DPRD DIY Yustinani harus segera ditindaklanjuti. Mengingat pengunjung yang datang ke petilasan ini tidak hanya dari masyarakat sekitar saja. Tapi sampai luar DIY. "Selain itu untuk kebersihan juga harus diperhatikan. Karena dapat mengurangi kesakralan lokasi. Harapannya tentu dapat terbebas dari hal-hal yang dikeluhkan," ungkapnya.
Baca Juga: Ruben Amorim Ingin Datangkan Dusan Vlahovic, Manchester United Tawarkan Pertukaran Pemain
Senatora juga menyampaikan anggota Komisi D DPRD DIY yang lain, Ika Damayanti. Jika dilihat sekilas, kebersihkan lokasi masih harus diperhatikan. Dan ini membutuhkan kerjasama lintas OPD. Seperti Dispar, Disbud hingga dinas yang menangani tentang UMKM. (Awh)
--
