KRJOGJA.com - YOGYA - Penampilan Keroncong Bronto Laras dalam Yogyakarta Gamelan Festival (YGF 2025) yang dihelat Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Selasa (22/7) sore di Main Stage Taman Budaya Embung Giwangan Yogyakarta mampu memukau pengunjung.
Lagu-lagu keroncong, Senthir Lengo Potro, Sepasang Mata Bola, Jembatan Merah, Andaikan Kau Datang, Selayang Pandang dibawakan dengan menarik oleh belasan pemain musik dan beberapa vokal. Penonton tampak menikmati bahkan diantaranya ikut bernyanyi.
“Kami pertama tampil di Malioboro, tapi hanya combo keroncong, ini tampil kedua dan alhamdulillah hampir semua anggota sanggar keroncong bisa ikut serta,” tutur Ketua Bronto Laras, Bagus Sangaji usai pentas.
Didampingi salah satu vokalis Hana, Bagus menyebutkan total anggota melakukan acara ini 19 orang. “Kami latihan rutin di Brontokusuman MG 3/289 di RT 17 RW 05, terbuka untuk umum bagi warga Brontokusuman dan sekitarnya yang tertarik dengan musik tradisional, melestarikan dan nglelur salah satu Budaya Nusantara,” ujarnya
Orkes Keroncong Bronto Laras juga memelihara persaudaraan, memupuk paguyuban, dan sosial yang berpendidikan untuk memajukan dan mengembangkan minat kepada warga masyarakat tentang musik keroncong,” jelasnya
Hana menambahkan Keberadaan Orkes Keroncong Bronto Laras untuk mendorong warga masyarakat peduli terhadap kesenian asli maupun budaya asli musik Indonesia di Kelurahan Brontokusuman khususnya dan di kemantren Mergangsan, kota Yogyakarta. (vin)