MANTRA by Qhomemart Hadirkan Pameran, Talkshow, dan Workshop Arsitektur di Yogyakarta

Photo Author
- Selasa, 16 Desember 2025 | 11:40 WIB
Direktur Qhomemart, Henky Sampatti Huang, (Istimewa )
Direktur Qhomemart, Henky Sampatti Huang, (Istimewa )

KRJogja.com - Yogyakarta — Dunia arsitektur, konstruksi, dan desain bangunan di Yogyakarta dan Jawa Tengah diramaikan oleh gelaran MANTRA by Qhomemart, sebuah ajang terpadu yang menggabungkan pameran material bangunan, talkshow, serta workshop edukatif bagi para profesional dan calon pelaku industri.

Acara ini dirancang untuk menjangkau beragam kalangan, mulai dari arsitek, kontraktor, pengembang, desainer interior, pelaku usaha, hingga mahasiswa yang menaruh minat pada bidang arsitektur dan konstruksi. Lebih dari 1.000 peserta tercatat mengikuti kegiatan ini, termasuk mahasiswa serta arsitek ternama dari berbagai daerah di luar Yogyakarta.

Direktur Qhomemart, Henky Sampatti Huang, mengatakan MANTRA tidak sekadar menjadi ajang pameran produk, tetapi juga ruang berbagi inspirasi dan pengetahuan.

Baca Juga: Sumbang Emas ke-45 di SEA Games dari Cabor Balap Sepeda, Ayustina Delia Ungkapan Perasaannya

“MANTRA bukan hanya sekadar ajang pameran, tetapi juga ruang untuk berbagi inspirasi, memperluas wawasan, dan menciptakan kolaborasi yang sinergis bagi industri konstruksi dan desain,” ujarnya.

MANTRA digelar pada 11 Desember 2025 di The Kasultanan Ballroom, Royal Ambarrukmo, Yogyakarta. Dalam pameran tersebut, pengunjung dapat melihat berbagai produk material bangunan, interior, dan solusi konstruksi terkini dari sejumlah merek. Peserta berkesempatan membandingkan produk secara langsung serta mendapatkan informasi mengenai inovasi terbaru di industri.

Selain pameran, rangkaian talkshow menghadirkan sejumlah arsitek untuk membahas tren dan tantangan dunia arsitektur. Ar. Bondan Prihastomo, S.T., M.Sc., IAI memaparkan topik seputar tren desain yang instagramable, pemilihan material fotogenik, serta peran media sosial dalam membentuk estetika ruang.

Baca Juga: Gusti Moeng Tanggapi Penggantian Gembok Pintu-pintu Keraton Solo: Sinting!

Pembicara berikutnya, Ar. Vanni Yuana, IAI, mengulas konsep Desain Komersial 4.0 yang mengintegrasikan ruang, material, dan pengalaman pengguna. Sementara itu, Ar. Yuli Kristanto membahas inovasi material dan teknologi sebagai kunci daya saing industri konstruksi. Talkshow ditutup oleh Ar. Arief Isrefidianto, S.T., M.A., IAI dengan materi mengenai arsitektur kontekstual bertajuk Dari Jogja untuk Dunia.

Tak hanya diskusi, MANTRA juga menghadirkan workshop serta demo produk yang memungkinkan peserta mempelajari aplikasi langsung dari material dan teknologi terbaru. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan teknis dan wawasan desain para peserta.

Selain sebagai sarana edukasi, MANTRA membuka ruang bagi kreator dan profesional untuk memamerkan karya, berkompetisi, serta membangun jejaring bisnis. Penyelenggara berharap MANTRA dapat menjadi titik temu strategis bagi ekosistem industri bangunan, memperkuat kolaborasi, serta mendorong adopsi inovasi di wilayah DIY dan Jawa Tengah.

Baca Juga: BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Melalui kegiatan ini, MANTRA by Qhomemart diharapkan menjadi momentum penting bagi pelaku industri dan mahasiswa arsitektur untuk memperluas wawasan, menjalin relasi, dan melahirkan kolaborasi kreatif baru di bidang arsitektur dan konstruksi.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

X