Krjogja.com - SLEMAN - Anggota Komisi D DPRD DIY, Nurcholis Suharman mendorong Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta untuk memberikan program beasiswa bagi pemuda Yogyakarta berprestasi yang ingin melanjutkan studi di universitas.
Nurcholis mengatakan, program beasiswa kuliah itu bisa dimanfaatkan untuk pemuda berprestasi baik di bidang olahraga, kesenian, budaya maupun sosial. "Saya mendorong Pemda DIY agar membuat program beasiswa kuliah untuk pemuda Yogyakarta yang berprestasi. Mereka bisa dibiayai sejak masuk hingga lulus, selama empat tahun jenjang sarjana di kampus Yogyakarta,” kata Nurcholis, Jumat (3/11/2023).
Baca Juga: Idham Samawi: Rakyat Prioritas 1,2,3, Wujudkan Bendung Kamijoro
Nurcholis yang juga Calon Legislatif (caleg) Golkar 2024-2029 Dapil 5 DIY itu mengusulkan agar beasiswa juga bisa mencakup biaya kebutuhan hidup di Yogyakarta. Jika anggaran memungkinka. beasiswa ini tak hanya mencakup biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) maupun biaya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) namun juga termasuk biaya hidup alias uang saku. "Tidak harus kampus negeri, swasta pun bisa. Kalau bisa program ini keluar di tahun 2024, pas masuk ke Tahun Ajaran (TA) 2024/2025,” tuturnya.
Dia menyebut, beasiswa tersebut perlu segera direalisasi agar pemuda asli Yogyakarta tetap bisa menikmati kuliah di kampus-kampus kenamaan di DIY. Apalagi, DIY ini juga memiliki julukan sebagai kota pelajar, dimana puluhan ribu mahasiswa setiap tahunnya datang ke DIY untuk menimba ilmu di kampus. “Ini bentuk apresiasi kepada pemuda asli Yogyakarta yang berprestasi. Ini juga menahan pemuda untuk tidak ditarik daerah lain dengan iming-iming pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik di luar kota,” bebernya.
Baca Juga: Aksi Bela Palestina, Retno Marsudi Jadi Trending Topic X
Sehingga pemuda berprestasi Yogya karena dibiayai Pemda kuliah di Yogya mereka tetap bisa mengabdi untuk Yogya.Tidak hanya itu, apabila ada atlet berprestasi asal Yogyakarta, mereka juga tetap bisa membela Provinsi DIY di kancah nasional tanpa harus memikirkan biaya pendidikan di universitas. Dengan begitu, prestasi para pemuda tetap ditujukan untuk DIY.
“Kami masih nego, tapi disegerakan untuk segera direalisasikan. Semoga ada dana untuk mencakup seluruh biaya kuliah, termasuk biaya hidup,” tukas Nurcholis alumni UGM itu.
Baca Juga: Stadion Maguwoharjo Bakal Direnovasi, Apa Saja yang Diubah?
Menanggapi usulan itu, atlet Puslatda Angkat Besi DIY Salma Ayu Balqis yang besok mewakili DIY di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 Aceh-Sumut menyambut baik. "Sangat bagus usulan ini. Apalagi jika pemuda berprestasi dapat beasiswa kuliah dari Pemda. Semangatnya jadi dobel. Semoga bisa segera direalisasikan," jawabnya.
Sebab menurut dia tak semua atlet maupun pemuda berprestasi berasal dari keluarga mampu. Jika kebijakan ini dibuat tentu akan menjadi angin segar dan semangat bagi para pemuda-pemudi DIY. (*)