Krjogja.com - BANDA ACEH – Tim panahan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berhasil mencetak sejarah baru di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024.
Dengan torehan 4 medali emas, 1 perak, dan 3 perunggu, panahan DIY mencatat rekor perolehan medali emas terbanyak sepanjang sejarah keikutsertaannya di PON.
Empat medali emas tersebut dipersembahkan dari nomor individual compound putra, beregu compound putra, beregu recurve putra, dan yang terbaru, nomor total beregu putra standar bow (divisi nasional) yang digelar pada Selasa (17/9/2024) di Lapangan Panahan Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
"Ini adalah pencapaian medali emas terbanyak bagi tim panahan DIY di PON sepanjang sejarah," ujar KMT Tirtodiprojo, Sekretaris Umum (Sekum) Pengda Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) DIY.
Sebelumnya, rekor medali emas terbanyak DIY dalam cabang panahan tercatat pada PON 2008, 2012, dan 2016 dengan masing-masing 2 medali emas. Perjalanan tim panahan DIY di PON sejak tahun 2000 menunjukkan perkembangan yang signifikan, meski sempat mengalami pasang surut, termasuk di tahun 2004 di mana mereka tidak meraih satu medali pun.
"Kami sudah memenuhi target dengan 4 medali emas, 1 perak, dan 3 perunggu. Namun, kami masih berpeluang menambah medali dari divisi standar bow yang akan kembali berlaga hingga Kamis," tambah Tirtodiprojo.
Tak hanya mencetak rekor baru, tim panahan DIY juga berpeluang memutus dominasi Jawa Timur yang telah menjadi juara umum panahan di 10 PON terakhir. "Saat ini kami memimpin perolehan medali di cabang panahan. Jika kami berhasil juara umum, ini akan menjadi momentum penting dalam mematahkan dominasi Jawa Timur," tegasnya.
Pada hari pertama perlombaan divisi standar bow, DIY berhasil menambah 1 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu. Meski demikian, pelatih panahan DIY, Danang Dwi Asmoro, mengakui hasil ini sedikit meleset dari target awal di nomor total perorangan putra. "Kita tadinya menargetkan emas di nomor total perorangan putra, tapi yang berhasil hanya di total beregu putra standar bow," ujarnya.
Dengan raihan total 4 medali emas, target Pengda Perpani DIY sudah tercapai. Namun, tim panahan DIY masih berharap bisa menambah "bonus" medali emas dari nomor aduan individu, aduan beregu, dan mix team.
Selain dari panahan, kontingen DIY juga menambah 1 medali emas dari cabang olahraga arung jeram nomor sprint R6 putri, serta medali perunggu dari cabang soft tenis nomor beregu putra, menjadikan hari ke-9 PON ini sukses bagi kontingen DIY.