Krjogja.com - YOGYA - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra DIY mengumpulkan ketua-ketua fraksi DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota, Kamis (31/10/2024) petang. Partai berlambang burung Garuda ini siap mengawal Instruksi Gubernur (Ingub) DIY nomor 5 tahun 2024 tentang Optimalisasi Pengendalian dan Pengawasan Minuman Beralkohol.
RM Gustilantika Marrel Suryokusumo, Wakil Ketua DPD Gerindra DIY, mengatakan pihaknya ingin bergerak cepat mengawal Ingub DIY terkait pengendalian minuman beralkohol. Pasalnta hal tersebut menjadi aspirasi masyarakat yang harus dikawal sampai tahap implementasi di lapangan.
"Ngarsa Dalem kemarin mengumpulkan eksekutif dari seluruh kabupaten kota. Kami warga DIY dan Gerindra adalah warga politik DIY, tugas kami menjembatani aspirasi masyarakat. Kami ada dewan baik provinsi atau kabupaten/kota. Kami bertemu membahas panjang, disepakati kami siap mengawal Ingub tersebut," tegas Marrel.
Partai Gerindra DIY menurut Marrel sudah menyamakan visi untuk mengawal Ingub hingga kabupaten/kota. Legislator Gerindra menurut Marrel siap diajak berkolaborasi untuk mewujudkan adanya aturan tegas di kabupaten/kota.
"Kami instruksikan di kabupaten/kota untuk siap ketika pemerintah mengajak diskusi dan mencarikan solusi bersama. Gerindra DIY dan Kabupaten/Kota siap mengawal tindaklanjut Ingub berjalan dengan baik," tandas pria yang juga cucu Sri Sultan HB X ini.
Sekretaris DPD Partai Gerindra DIY, Nur Subiyantoro, menambahkan Ingub 5 tahun 2024 secara terang mengharapkan terciptanya masyarakat damai, sejuk dan rukun di DIY. Predikat Kota Pelajar yang disandang harus bisa diwujudkan dengan baik dengan adanya aturan minuman beralkohol.
"Kabupaten/kota diberi waktu dalam waktu 15 hari untuk mengimplementasikan Ingub tersebut. Karena itu kami panggil legislatif di seluruh kabupaten/kota DIY untuk memantau dan memastikan. Ingub harus ada tindaklanjut sampai tingkat bawah dan berjalan dengan baik," tukasnya.
Terkait peran penting jaga warga yang diamanatkan dalam Ingub tersebut, Gerindra DIY juga menyampaikan kesamaan pandangan. Jaga Warga menjadi elemen yang sangat memahami kondisi di wilayahnya sehingga harus terlibat aktif.
"Modal utama kita di DIY adalah gotong royong tanpa mempedulikan siapa, ini saatnya gotong royong dan kami dorong partisipasi memperkuat peran jaga warga. Teman-teman Jaga Warga ini berada di tiap daerah, mereka paling kenal lingkungan mereka sehingga kami setuju untuk dilibatkan," pungkas Marrel. (Fxh)