KRJogja.com - YOGYA - Ir Kusnanto MM dilantik sebagai Ketua Umum Forum Komunikasi Jogja Raya (FKJR) periode 2021-2026 meneruskan kepemimpinan ketua umum sebelumnya yaitu Kanjeng Suryo yang meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Pengukuhan dan pelantikan ditandai dengan penyerahan pataka oleh Dewan Pembina FKJR Drs Untung Sukaryadi kepada Kusnanto di halaman Kampus Pusat Homeschooling HSPG Yogyakarta, Sabtu (1/2/2025). Acara pelantikan dilakukan internal dihadiri ratusan anggota FKJR serta sejumlah undangan dari Polda DIY, Polresta Yogyakarta dan Kodim Kota Yogyakarta.
Baca Juga: Puncak Libur Imlek, Kolam Renang Intanpari Suguhkan Atraksi Barongsai
Kusnanto mengatakan, seharusnya estafet kepemimpinan organisasi turun ke wakil ketua umum, namun para anggota melalui musyawarah mufakat meminta Kusnanto (saat itu sebagai Ketua Dewan Pengawas FKJR) untuk menjadi ketua umum.
"Dengan dukungan penuh seluruh anggota saya menerima dan akan melaksanakan amanah ini dengan sungguh-sungguh," terang Ketua Harian Federasi Yongmoodo Indonesia (FYI) Pengda DIY ini. Turut hadir memberikan sambutan Sesepuh FKJR RM Acun Hadiwidjojo (Ndoro Acun) dan Kasatlantas Polresta Yogyakarta Kompol Maryanto.
Usai dilantik, Kusnanto bertekad untuk mewujudkan visi misi organisasi FKJR dengan terus bersinergi dengan TNI Polri dalam mewujudkan keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat DIY. Menurutnya, selain akan melanjutkan program-program unggulan FKJR seperti bakti sosial, Kusnanto juga akan memberdayakan para anggota di bidang ekonomi.
Baca Juga: 13.500 Wisatawan Tracking di Kali Talang Balerante
"Saya bercita-cita mengembangkan anggota melalui organisasi FKJR. Caranya dengan menciptakan usaha-usaha skala UMKM yang dikelola oleh para anggota, baik di tingkat kabupaten/kota hingga kecamatan," ujar Kusnanto yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua 1 Asosiasi Sekolah Rumah dan Pendidikan Alternatif, serta Bendahara Umum DPP FK-PKBM Indonesia.
Lebih lanjut dikatakan Kusnanto, program kerja jangka pendek yang akan dilakukan Kusnanto adalah melakukan konsolidasi dan restrukturisasi organisasi.
"Sebagai organisasi besar dengan jumlah anggota mencapai 6.000 orang, saya optimis FKJR akan terus maju dan berkembang, tidak hanya di DIY saja tapi bisa meluas ke Jawa Tengah dan Jawa Timur," pungkasnya. (Dev)