Selain menilai progres teknis, tim SPMI juga memberikan masukan terkait strategi publikasi ilmiah, potensi paten, serta penyusunan laporan akhir berbasis standar luaran Kemdiktisaintek.
Kegiatan ini menjadi bagian dari agenda besar AKN Seni dan Budaya Yogyakarta dalam membangun budaya mutu dan sistem riset vokasi yang terintegrasi dengan kebutuhan industri kreatif lokal.
“Mutu penelitian tidak diukur hanya dari publikasi atau laporan keuangan, tetapi dari sejauh mana hasilnya bisa diterapkan dan menginspirasi. Penelitian ini punya potensi besar ke arah sana,” tutup Ari.
Baca Juga: Pemda Diminta Cepat Angkat Guru Berpengalaman, 40.072 Sekolah Tak Punya Kepsek Tetap
Kegiatan monev internal ini akan dilanjutkan dengan monev eksternal oleh LPDP selaku pemberi dana hibah dan tim dari Kemdiktisaintek serta penyusunan luaran akhir berbentuklaporan lengkap, artikel jurnal terakreditasi, dan prototipe penyamakan yang siap diuji pasar. (*)