Krjogja.com - YOGYA - Dalam rangka menyambut Hari Museum Indonesia 2025, Museum Sandi menggelar acara CODEPLAY di Lippo Plaza Jogja. Acara yang terselenggara pada hari Sabtu, 11 Oktober 2025 ini mengusung tema Play with Code, Express with Art dijarapkan menjadi ajang kolaborasi kreatif menggabungkan unsur permainan sandi, keterampilan dan keterlibatan publik.
Ketua Penyelenggara Codeplay Irawan Haris Wibawa mengatakan bahwa acara ini dimeriahkan dengan Paramanandi Contest, Paramanandi Fashion Show Contest, Beauty Class, Lomba Menggambar, dan Lomba Mewarnai. Semua kemeriahan ini disuguhkan untuk terus menegaskan kepada masyarakat bahwa Museum Sandi merupakan lembaga edutourism yang atraktif dan siap berkolaborasi dengan berbagai pihak.
Paramanandi Contest sebagai acara utama menampilkan atraksi mayoret dari usia taman kanak-kanak sampai tingkat sekolah menengah atas. Dikatakan oleh Irawan Haris bahwa sampai dengan jelang hari pelaksanaan masih ada peserta yang mendaftar untuk mengikuti kegiatan Codeplay.
"Peserta tidak hanya datang dari wilayah Kota Yogyakarta, ada pula yang berasal dari Magelang, Klaten, dan daerah lainnya. Sebanyak 35 peserta tampil di atrium Lippo Plaza Jogja mulai dari Siang hingga sore hari. Selain berlomba, para peserta juga mendapatkan edukasi tentang budaya
keamanan informasi dan juga diajari menggunakan beberapa teknik persandian, salah satunya ialah persandian dari masa romawi," ungkapnya di sela acara.
Tak kalah seru, para peserta juga tampil dalam fashion show dengan busana khas dan gaya tangkas paramanandi. Kurator Museum Sandi; Zuhro, S.Pd yang mewakili Kepala Museum Sandi menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan peringatan Harmusindo tidak hanya CODEPLAY. Di Museum Sandi yang terletak di Jalan Faridan Muridan Noto nomor 21, Kotabaru, Yogyakarta juga digelar peluncuran buku kumpulan puisi 136 penyair Indonesia berjudul Empat Belas Purnama sebagai bentuk kerjasama Komunitas Sastra Bulan Purnama dan Museum Sandi.
"Berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, Museum Sandi senantiasa terlibat dalam perayaan Hari Museum Indonesia yang diperingati setiap tanggal 12 Oktober. Tahun ini, Museum Sandi secara khusus menyiapkan acara CODEPLAY di salah satu mall yang ada di pusat kota Yogyakarta agar masyarakat semakin mengenal keberadaan Museum Sandi," sambungnya.
Museum Sandi buka enam hari dalam seminggu. Hanya di hari Senin, Museum Sandi tutup pelayanan. Bahkan setiap hari Jumat, Museum Sandi buka dari pukul sembilan pagi hingga pukul sembilan malam.
"Museum Sandi juga siap berkolaborasi dengan komunitas-komunitas di bidang kebudayaan, pendidikan dan keamanan siber untuk menggelar berbagai kegiatan karena saat ini kita hidup di dunia nyata dan siber. Harapannya, keberadaan Museum Sandi semakin dikenal dan membawa manfaat nyata," pungkas Zuhro. (Fxh)