Ia juga menambahkan bahwa momentum Hari Batik Nasional menjadi pengingat pentingnya
kerja bersama antar instansi, akademisi, dan dunia usaha dalam menjaga keberlanjutan serta memperkuat posisi batik sebagai produk unggulan nasional yang berorientasi global.
Selain kegiatan run dengan nuansa scarf batik, Batik City Run 2025 juga akan menampilkan pameran batik asli, dan zona edukasi batik yang menyoroti soal kualitas batik asli (bukan printing) dan jenis-jenis batik yang ada sesuai SNI.
Acara ini akan dihadiri oleh pejabat Kementerian Perindustrian, termasuk Kepala BSKJI dan Dirjen Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional (KPAII), perwakilan pemerintah daerah, komunitas pelari, pelaku UMKM, serta masyarakat umum.
Dengan semangat “Batik Goes Urban: Identitas Lokal, Selera Global”, Batik City Run 2025
diharapkan menjadi simbol sinergi antara olahraga, budaya, dan industri dalam memperkuat identitas serta daya saing batik Indonesia di tingkat nasional maupun global.