Sehingga perlu adanya program sosialisasi maupun improvisasi produk olahan kembuhung agar dapat diterima oleh masyarakat umum terutama generasi muda. Improvisasi tersebut meliputi pengolahan produk akhir, cita rasa, warna, hingga bau yang harus disesuaikan dengan keadaan pasar.
Diharapkan adanya program peningkatan nilai produk olahan kembuhung tersebut akan berguna untuk mendukung gerakan zero food waste demi mengurangi limbah makanan di lingkungan. (ANTARA)