YOGYA, KRJOGJA.com - Sejak hiatusnya dari industri musik satu dekade yang lalu, Dyani Dee Kembali terjun ke dunia  yang membesarkan namanya tersebut dengan merilis single “Cintamu Bukan Untukkuâ€.
Dyani dee memulai aktivitas musik sejak 2003 namun dengan konsep berbeda, saat itu dia menjadi vokalis di The Slamet Man, grup musik asal Yogyakarta yang mengusung genre Hip Hop Jawa.
Berangkat dari ajakan komposer Louise Mercy Eunice (Mercy), Dyani pun langsung mengiyakan untuk berproses bersama mengerjakan lagu tersebut. Lagu inipun menjadi single perdana bersama production house Omah Watu Art Yogyakarta.
Lagu “Cintamu Bukan Untukkuâ€, ditulis oleh Mercy pada April 2020, berangkat dari pengalaman pribadinya, “Sebenarnya awalnya lagu ini hanya intrsumental, belum ada lirik. Karena kepingin lagu ini nembus ke segmen- segmen kecil dan lebih luas akhirnya terciptlah liriknya,â€jelas Mercy pada pers conference di Djiwa Coffee, The Ratan, Sabtu (5/3/2022) sore.
Lagu ini menceritakan kisah cinta yang tidak memungkinkan di antara dua sejoli. Karya ini juga merupakan hasil kontemplasi sang komposer selama masa pandemi dalam menjawab, “Bagaimana kalau cinta datang karena terbiasa, namun tak bisa memiliki?â€
