[crosslink_2]
Dia membeberkan usai 12 Februari 2023, Ahmad sudah tak lagi bisa dihubungi baik lewat berbagai aplikasi online maupun email. Tidak pernah ada satupun pesan yang mendapatkan respon dari Ahmad.
Fathul menuturkan jika Ahmad sempat mengirim pesan Whatsapp kepada sang istri jika tiba di Jakarta pada 16 Februari 2023. Saat itu, sambung Fathul, adik Ahmad sudah menunggu di pintu kedatangan tapi tak mendapatinya di sana.
Kemudian adik Ahmad melakukan konfirmasi ke pihak Angkasa Pura dan diketahui tidak ada nama Ahmad dalam manifes penerbangan itu.
"UII sudah menyampaikan informasi ke KBRI baik di Norwegia maupun di Turki. Termasuk juga mengontak panitia di Riyadh yang memesankan tiket penerbangan untuk Ahmad. Selain itu UII juga mengontak Turkish Airline di Oslo untuk mencari penerbangan Ahmad," terang Fathul.
"Kami juga melakukan pelacakan aktivitas daring. Jejak aktivitas daring Ahmad di Turki pada 13 Februari 2023 sekitar pukul 03.00 dan 08.00 waktu setempat. Setelah itu tidak ada jejak aktivitas daring yang dilakukan oleh Ahmad," ungkapnya.
Fathul menambahkan UII telah melakukan berbagai cara untuk mencari keberadaan Ahmad dan berkoordinasi dengan sejumlah pihak. Fathul mengungkapkan apabila ada pihak yang tahu keberadaan Ahmad bisa menghubungi nomor Whatsapp Humas UII di 082131737773.(*)