BADAN Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan Amerika Serikat menjai pusat pendemi corona. Berikut fakta menarik dibalik penetapan itu :
54 Ribu Warga Positif Corona
WHo, Rabu (25/3) mencatat jumlah orang yang terinfeksi Covid-19 di AS melonjak menjadi 54.000 jiwa dan 712 orang tewas. Di tingkat global, jumlah pengidap Covid-19 mencapai 422.941 jiwa dan korban tewas mencapai 18.907 jiwa.
Sebanyak 128.009 kasus tuntas dan 109.102 orang atau 85 persen pasien sembuh. Saat ini ada 294.932 orang yang sedang ditangani dan 96 persen kasus corona ringan.
Minta Bantuan Korsel
Guna mengatasi krisis Covid-19, Presiden AS Donald Trump meminta bantuan Korsel. Presiden Moon Jae-in bersedia mengirimkan alat
test kit ke AS. Hal ini langsung membuat saham Seegene Inc dan
Sugen Tech Inc meroket.
Mulai Jumat (27/3) Korsel memperketat masuknya orang yang datang dari AS. Hal ini untuk mencegah masuknya Covid-19 dari luar, demikian penjelasan PM Chung Sye-kyun.
Zaandam Terkatung-Katung
Sementara itu nasib 2.700 penumpang dan awak kapal pesiar Zaandam terkatung-katung setelah ditolak mendarat di Chile. Menurut rencana, kapal milik Holland America Line (HAL) itu akan mendarat di Fort Lauderdale, Florida pada 30 Maret 2020.
Di kapal itu terdapat 42 penumpang yang mengalami gejala flu. Mereka diduga terinfeksi virus corona. Pihak HAL mengirimkan suplai dan staf untuk Zaandam dengan mengerahkan kapal pesiar The Rotterdam. Kedua kapal akan bertemu di Terusan Panama pada Kamis (26/3). The Rotterdam juga membawa test kit untuk memeriksa penumpang apakah terinfeksi