Mayoritas Korban Perdagangan Manusia di ASEAN Ternyata Perempuan di Bawah Umur

Photo Author
- Kamis, 18 Juli 2019 | 23:10 WIB
ilustrasi
ilustrasi

JAKARTA, KRJOGJA.com - Data terbaru menunjukkan, hampir 70 persen dari korban perdagangan manusia untuk eksploitasi seksual di Asia Tenggara pada 2016-2018 adalah perempuan di bawah umur. Hal itu tertuang dalam laporan terbaru dari Kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan (UNODC).

Di kawasan Asia Tenggara, kasus perdagangan manusia terutama telah melibatkan korban perempuan dari wilayah Mekong, beberapa negara di Afrika, Timur Tengah, Asia Tengah, Rusia, dan Sri Lanka.

Dalam dokumen setebal 194 halaman itu dijelaskan, pelaku kejahatan telah memanfaatkan celah dalam penegakan hukum di Asia Tenggara.

"Faktanya, penegakan hukum dan manajemen perbatasan di wilayah itu kuat di beberapa yurisdiksi, namun tidak berfungsi di yang lain," kata laporan berjudul "Transnational Organised Crime in South East Asia: Evolution, Growth and Impact."

Para migran di wilayah itu diselundupkan untuk diperdagangkan dengan tujuan eksploitasi seksual dan tenaga kerja, menurut laporan UNODC seperti dikutip dari The Straits Times, Kamis (18/7/2019). Adapun sindikat kejahatan transnasional terorganisasi itu menggunakan suap untuk melancarkan bisnis hitam mereka.

"Mereka telah menghancurkan kehidupan banyak orang di Asia Tenggara," laporan itu menyimpulkan.

Dalam rangka mengatasi kejahatan lintas-negara seperti perdagangan manusia dan penyelundupan narkoba, Asia Tenggara perlu menerapkan apa yang disebut sebagai "strategi fungsional," menurut laporan UNODC.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X