RIYADH, KRJOGJA.com – Sebuah video yang beredar menunjukkan suara tembakan terdengar dari istana kerajaan Arab Saudi di Ibu Kota Riyadh. Namun, menurut keterangan sumber resmi kerajaan tidak ada insiden besar yang terjadi.
Juru bicara resmi kepolisian Riyadh mengatakan bahwa penjaga keamanan istana telah menembak jatuh sebuah drone kecil tak berizin yang terlihat di titik keamanan di Khuzama.Â
Kantor berita Arab Saudi, SPA mengatakan, penyelidikan terkait insiden yang terjadi pada Santu malam sekira pukul 7.50 waktu setempat itu masih berlangsung.
Tidak ada informasi mengenai korban atau kerusakan yang terjadi dalam peristiwa itu.
Rekaman yang menyebar di media sosial menunjukkan suara tembakan berat yang berlangsung setidaknya 30 detik telah memicu spekulasi terjadinya sebuah kekacauan politik. Namun, keaslian video tersebut masih belum dapat diverifikasi.
Seorang pejabat senior Arab Saudi yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Reuters bahwa Raja Salman bin Abdulaziz sedang tidak berada di istana saat kejadian berlangsung.
“Sang Raja berada di pertaniannya di Diriya,†kata pejabat tersebut sebagaimana dilansir Al Jazeera, Minggu (22/4/2018).
Pada Oktober 2017, seorang pria bersenjata menerobos gerbang istana kerajaan di Jeddah sebelum melepaskan tembakan yang menewaskan sedikitnya dua penjaga dan melukai beberapa orang lainnya. Pelaku penyerangan yang diidentifikasi sebagai Mansour al-Amri akhirnya ditembak mati oleh pasukan keamanan. (*)
