SINGAPURA (KRjogja.com) - Menteri Pariwisata RI Arief Yahya melepas penerbangan perdana Garuda Indonesia dari Changi Airport Singapura ke Bandara Kualanamu, Medan belum lama ini dan sebagai bentuk reaktivasi rute lama di tahun 2002.
"Setelah 14 tahun stop, kali ini Garuda kembali terbang dari Singapore-Medan PP, tujuh kali seminggu. Ini sejalan dengan status Danau Toba, Sumatera Utara, yang sudah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai satu dari 10 Bali Baru, atau destinasi prioritas di Indonesia," ungkap Menpar Arief Yahya di Changi Airport, Singapura didampingi CEO PT Garuda Indonesia Arif Wibowo, Dubes RI untuk Singapore, I Gde Ngurah Swajaya dan Senior Advisor of Changi Airport Group, Woong Woon Liong.
Menpar menjelaskan Singapura ditempatkan sebagai hubungan transportasi internasional, sekaligus hubungan pariwisata bagi Indonesia. Singapura punya 1,5 juta ekspatriat, dan 15,5 juta wisatawan dari berbagai belahan dunia. Tahun 2015, wisman atau inbound terbesar ke Indonesia adalah Singapore, yakni 1,57 juta Singaporean Tourists. Itu naik 3,47 persen dibandingkan tahun sebelumnya, 2014. Sedangkan yang masuk melalui Medan, baru 12.762 orang,
Tahun 2016, kata Menpar Arief mengincar kenaikan 20 persen, dan hingga 2019 nanti dipatok angka proyeksi dobel, atau 100 persen dari capaian saat ini. Sedangkan dalam empat bulan ini, jumlah wisman Singapore ada 479.716, dan Medan masih 3.976 orang.
Dirut Garuda Indonesia Arif Wibowo menjelaskan re-operation Singapura-Kualanamu ini memang didedikasikan untuk menjadi mengangkut wisatawan ke Sumut, dengan ikon Danau Toba. Rute ini sekaligus mendukung penerbangan panjang Garuda Jakarta – Amsterdam dan Jakarta – London yang transit melalui Changi Singapura. "Kali ini rute SIN – KNO dibuka satu kali sehari dengan jadwal keberangkatan dari Singapura pukul 11.15 dan dari Medan pukul 13.30,†kata Arif yang Mantan Dirut Citilink itu.
Rute Medan Sumut itu, kata Arif Wibowo, juga untuk menghidupkan kawasan barat, yang menempatkan Kualanamu sebagai hub. Dari sana bisa menerbangi Sibolga, Sabang, sampai Silangit. Tahun 2015 ini, rute SIN-KNO mengangkut sekitar 100.000 penumpang.
"Kami hadir dengan pesawat Boeing 737-800 dengan 162 seats. Terbang perdana sudah bagus, sekitar 100 seats terisi. Beberapa saya lihat ada turis, mudah-mudahan ini bisa menaikkan persentasi inbund ke Indonesia. Garuda akan dukung penuh untuk memajukan Pariwisata dan menjadi connectivity yang makin sinergis,†kata Arief Wibowo.