KRjogja.com - PENNSYLVANIA - Mantan Presiden Donald Trump dilarikan keluar panggung oleh Secret Service di sebuah rapat umum di Pennsylvania pada hari Sabtu setelah terjadi penembakan, dan dibawa ke fasilitas medis setempat tempat ia menerima perawatan.
Dikutip dari CNBC, Minggu (14/7/2024), setelah penembakan, Trump terlihat dalam video membungkukkan tubuhnya ke kanan, memegang telinganya, dan jatuh ke tanah. Ia kemudian dikelilingi oleh agen Secret Service yang bergegas membawanya ke mobilnya. Warna merah seperti darah terlihat di sisi kanan kepala Trump.
Donald Trump telah santer dikabarkan akan maju sebagai calon kandidat Presiden Amerika Serikat (AS). Pemilihan presiden Amerika Serikat sendiri bakal digelar pada 5 November 2024 mendatang.
Baca Juga: Komunitas Pesepeda Yogya Beri Dukungan Singgih Raharjo Maju Pilkada
Beredar di media sosial foto diduga Thomas Matthew Crooks yang diidentifikasi oleh FBI sebagai pelaku penembakan Donald Trump saat sedang berkampanye di Pennsylvania pada Sabtu (13/7/2024).
FBI mengidentifikasi Thomas Matthew Crooks yang melepaskan tembakan ke Donald Trump itu sebagai remaja berusia 20 tahun yang berasal dari Bethel Park, Pennsylvania.
Kota ini berjarak sekitar 70 km (43 mil) atau satu jam perjalanan dari Butler, lokasi percobaan pembunuhan tersebut.
"Ini masih merupakan penyelidikan dan sedang berlangsung. Siapa pun yang memiliki informasi terkait sosok tersebut dapat membantu penyelidikan dengan mengirimkan foto atau video secara daring," demikian pernyataan FBI, dikutip dari BBC, Minggu (14/7/2024).
Baca Juga: Dulu Dikenal Angker, Ini Asal Mula Nama Pantai Samas
Sementara itu, Donald Trump diizinkan untuk meninggalkan rumah sakit di Pennsylvania setelah insiden penembakan di kampanye pilpres AS. Trump dilaporkan mengalami luka di bagian telinga.
Tidak jelas ke mana Donald Trump akan pergi. Namun sejumlah pihak menyebut bahwa ia pergi ke rumah miliknya di Bedminster, New Jersey.(*)