JK – Din Hadiri Pemakaman Ismail Haniyeh

Photo Author
- Sabtu, 3 Agustus 2024 | 10:55 WIB
JK dan Din ketika menunggu Salat Jumat dan dilanjutkan Salat Jenazah (istimewa)
JK dan Din ketika menunggu Salat Jumat dan dilanjutkan Salat Jenazah (istimewa)


Krjogja.com - Doha - Mantan Wapres Jusuf Kalla dan rombongan di antaranya Mantan Ketua Umum MUI Din Syamsuddin dan Mantan Menkumham Hamid Awaluddin berada di Doha, Qatar untuk hadiri pemakaman Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh.

Jusuf Kalla dan rombongan menunaikan salat Jumat di Masjid Negara Qatar, dilanjutkan salat jenazah. Pemakaman dilakukan di pemakaman keluarga Keamiran Qatar. Sebagaimana luas diberitakan Ismail Haniyeh syahid ditembak drone Israel di penginapannya ketika berada di Teheran, guna menghadiri pelantikan Presiden Iran yang baru. Mantan Wapres Jusuf Kalla, salah satu dari sejumlah wakil beberapa negara Islam yang datang melayat ke Doha, berkesempatan berdoa di pusara Ismail Haniyeh.

"Kita berharap peristiwa kematian Tokoh Hamas ini menjadi momentum persatuan Rakyat Palestina, khususnya persatuan antara Fatah dan Hamas. Persatuan keduanya merupakan syarat mutlak bagi kekuatan Palestina. Setelah itu baru diusahakan perdamaian antara Palestina dengan Israel", tegas Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia dan Ketua Umum Palang Merah Indonesia itu dalam siaran pers yang dikirim Din Syamsuddin ke redaksi, Jumat (2/8) tengah malam.

Baca Juga: KAI Bandara Glow Night Fun Run Meriah, Sultan Lepas Ribuan Pelari dari Mandala Krida

Din Syamsuddin mengungkap, kematian Ismail Haniyeh merupakan semacam blessing in disguise bagi upaya persatuan Hamas dan Fatah. Karena itu, Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini mengharapkan agar kematian Tokoh Hamas Ismail Haniyeh tidak menjadi fitnah atau pertentangan dan perpecahan baik antara Hamas dan Fatah. Juga antara negara-negara Arab dan Iran, negara tempat Ismail Haniyeh wafat terbunuh.

"Kematian Ismail Haniyeh tetap akan memunculkan tokoh baru Hamas, dan perjuangan membebaskan diri dari penjajahan Zionis Israel tetap akan berlanjut", tegas Guru Besar Politik Islam Global FISIP UIN Jakarta itu.

Baca Juga: Stabilitas Sistem Keuangan Tetap Terjaga

Mantan Wapres Jusuf Kalla dapat dianggap mewakili Bangsa Indonesia pada pemakaman tokoh dunia lain, dan menanamkan harapn bagi Indonesia utk menjadi penengah bagi konflik di dunia. Memang, kata Din Syamsuddin, Pak Jusuf Kalla merupakan sosok pencipta perdamaian dan rekonsiliasi baik pada tingkat nasional maupun internasional. (Fsy)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X