Keluarga Rajapaksa menonjol dalam politik Sri Lanka sejak negara tersebut menjadi negara demokrasi setelah memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1948. Kepemimpinan Mahinda Rajapaksa dalam mengakhiri perang saudara selama 26 tahun pada masa jabatan kepresidenannya tahun 2005-2015 membawa keluarganya ke puncak popularitas. (*)