ASN Purworejo Luncurkan 14 Inovasi Pelayanan Publik

Photo Author
- Rabu, 8 Juni 2022 | 11:10 WIB
Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti memukul gong tanda peluncuran inovasi ASN Purworejo.(Foto: Jarot S)
Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti memukul gong tanda peluncuran inovasi ASN Purworejo.(Foto: Jarot S)

PURWOREJO, KRJOGJA.com - ASN Kabupaten Purworejo meluncurkan 14 inovasi pelayanan publik, di Ruang Arahiwang, Setda Kabupaten Purworejo, Selasa (7/6/2022). Inovasi tersebut merupakan terobosan ASN yang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA), dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) angkatan 1 tahun 2022.

Sebanyak tiga ASN mengikuti PKA dan sebelas menjadi peserta PKP. "Seluruh peserta, ada 14 ASN, kami fasilitasi untuk bisa meluncurkan secara bersama-sama inovasi yang dihasilkan, sesuai dengan tugas dan fungsi mereka," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Kabupaten Purworejo, Fithri Edhi Nugroho, menjawab pertanyaan KRJOGJA.com.

Menurutnya, para ASN tersebut juga tidak sekadar merilis inovasi yang mereka ciptakan. Pihak BKPSDM Purworejo akan melakukan evaluasi setelah inovasi itu diterapkan selama tiga bulan.

Apabila terjadi kendala, maka BKPSDM akan melakukan evaluasi bersama untuk mencari akar persoaan dan menyelesaikannya. Inovasi tersebut, katanya, harus tetap diterapkan karena memiliki manfaat besar bagi peningkatan pelayanan publik di Purworejo.

Peserta PKA yang meluncurkan inovasi antara lain Kabag Umum Setda Purworejo Woro Satiyo Aji dengan inovasi Mewujudkan Ketepatan Pelaporan Keuangan Daerah Melalui Sistem Informasi Penatausahaan dan Pelaporan Keuangan (Silaku), Kabid Pengendalian, Pencemaran, dan Penataan Lingkungan DLHP Purworejo Arie Sulistiyani dengan inovasi Pelaksanaan Fungsi Pengawasan Lingkungan Hidup Terintegrasi Melalui Aplikasi Simple, serta Camat Bruno Netra Asmara Sakti dengan inovasi Membangun Kantong Persimpangan Jalan Wisata Curug Muncar.

"Untuk PKP ada sebelas orang dan mereka dari lintas OPD di Purworejo," ucapnya.

Menurutnya, pelatihan tersebut bertujuan untuk pemenuhan hak ASN dalam memperoleh pengembangan kompetensi, meningkatkan kompetensi ASN, dan pemenuhan kebutuhan manajerial ASN yang sesuai dengan standar kompetensi jabatan dan rencana pengembangan karier. PKA dilaksanakan 8 Maret - 23 Juni, dan PKP 8 Maret - 1 Juli di Pusat Pengembangan SDM Kemendagri Regional Yogyakarta.

Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti mengemukakan, bangsa Indonesia harus terus beradaptasi dengan era Revolusi Industri 4.0. Bahkan, lanjutnya, ketika proses itu masih berjalan, lahir sebuah konsep baru yang disebut Society 5.0. "Saat ini, dalam Society 5.0, masyarakat dapat menyelesaikan berbagai tantangan dan permasalahan sosial dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di era Revolusi Industri 4.0., maka ke depan tantangan yang dihadapi ASN Purworejo semakin kompleks," katanya.

Upaya meningkatkan kapasitas SDM ASN terus dilakukan demi meningkatkan daya saing daerah di tingkat nasional maupun regional. "Langkah yang diambil pemerintah adalah peningkatan kapasitas PNS melalui berbagai pendidikan dan pelatihan, termasuk pelatihan kepemimpinan bagi para pejabat strukturalnya. Saya berharap inovasi tersebut bisa diterapkan dan mendukung pelayanan prima terhadap masyarakat," tandasnya.(Jas)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB
X