Mudik dan Lebaran, Ratusan Puskesmas di Jateng Siaga 24 Jam

Photo Author
- Minggu, 1 Mei 2022 | 15:31 WIB
Petugas puskesmas kenakan jas hujan untuk alat pelindung diri. (Foto: Toto R/dok)
Petugas puskesmas kenakan jas hujan untuk alat pelindung diri. (Foto: Toto R/dok)

SEMARANG, KRJOGJA.com - Saat mudik lebaran terpadu 1443 Hijriah dan libur lebaran 2022, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) siagakan ratusan pukesmas yang ada di Jateng untuk siap setiap saat.

Kepala Dinkes Jateng, Yunita Dyah Suminar dalam keterangannya Sabtu (30/4/2022), mengatakan akan melakukan pelayanan kesehatan selama 24 jam, sehingga dibutuhkan kesiapsiagaan fasilitas pelayanan kesehatan dalam rangka mengantisipasi arus mudik dan balik.

Dengan demikian, pihaknya telah menyiagakan seluruh rumah sakit pemerintah dan pukesmas di tiap kabupaten atau kota.

“Seluruh rumah sakit pemerintah sudah kami siagakan untuk kegiatan ini (arus mudik). Puskesmas di Jateng berjumlah 880 juga disiagakan. Sedangkan untuk posko yang terpadu itu, ada 210 posko. Jadi ini kami minta, semua harus terlibat dalam siaga mudik ini,” kata Yunita.

Untuk Posko sendiri, Yunita menjelaskan kesiagaan posko, pukesmas dan rumah sakit selama masa arus mudik dan libur Lebaran itu, adalah untuk mengantisipasi beberapa risiko pada kegiatan mudik lebaran seperti kecelakaan lalu lintas, pengemudi tidak fit, mobilitas masyarakat yang tinggi dan pencegahan penularan Covid-19. Sehingga, Dinkes Jateng menyiapkan pelayanan kesehatan yang mudah diakses masyarakat.

Selain itu, Yunita mendorong tiap Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota (DKK) untuk memantau terkait protokol kesehatan (prokes) di wilayahnya. Sebab, sudah dua tahun masyarakat berpuasa tidak melaksanakan mudik dan berpotensi menimbulkan kerumunan.

“Pertama dua tahun tidak ada mudik, pasti euforia akan ada. Kemudian ini kan, masih belum dicabut (status masa pandemi). Nah kerumunan itu yang jadi PR (pekerjaan rumah) kita semua, Maka penguatan prokes itu perlu dan harus dipantau,” terang dia.

Tak hanya sampai di situ, di level atau pengawasan desa, Dinkes Jateng bekerja sama dengan Dinas Permasyarakatan dan Desa (Dispermades). Pihaknya akan menggalakkan Jogotonggo yang tidak hanya menangani pasien positif Covid-19 namun juga terkait vaksinasi.

“Jadi pelayanan vaksinasi tetap disediagan meski libur lebaran. Tetap akan kita dorong. Khususnya para lansia (lanjut usia),” imbuh dia.

Dinkes Jateng mengimbau, kepada masyarakat yang sedang melaksanakan mudik agar bisa mengedepankan prokes dan vaksinasi.

Selain itu, pukesmas dan rumah sakit di setiap jalur mudik juga akan siap melayani selama 24 jam sebagai antisipasi apabila terjadi permasalahan kesehatan.

"Penting mudik ini tetap jangan lupa perketat prokes jangan lupa, dan tetap juga tetap jaga kesehatan, bila merasa capek untuk bisa istirahat di rest area," pungkas Yunita.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB
X