SEMARANG, KRJOGJA.com - Peringatan HUT Ke-76 TNI di Markas Koramil 13 Semarang Selatan, Kodim 0733 BS Semarang, Selasa (5/10/2021) kemin berlangsung sederhana namun penuh khidmat.
Kapolsek Semarng Selatan Kompol Untung Kristopo SH MM MH , Kepala SMA Negeri 11 Semarng Drs Supriyanto MPd, Ketua FKPPI Ranting Semarang Selatan Ivan dan Perwakilan Pemuda Panca Marga Cabang Semarang ikut hadir menyampaikan ucapan selamat kepada Danramil 13 Mayor Inf Rahmatullah AR SE MM. Mereka datang hampir bersamaan dan disusul hadirnya Kapten CPM Purn Sanjoto (92) yang merupakan Veteran Perang Kemerdekaan RI penyandang Bintang Gerilya dan Bintang Sewindu yang merupakan Cikal Bakal TNI.
Sanjoto sengaja datang ke Koramil Semarang Selatan bersama anggota veteran lainnya karena dirinya sebagai Ketua Markas Legiun Veteran RI (LVRI) Ranting Semarang Selatan.
"Kesempatan ini saya gunakan untuk bersilaturahmi, mumpung saya masih sehat. Selain mengucapkan selamat ulang tahun, saya sebagai orang yang pertama bergabung dalam Badan Keamanan Rakyat (BKR) juga menitipkan pesan agar prajurit TNI tidak melupakan Sumpah Prajurit, Sapta Marga dan Doktrin TNI. TNI lahir dari rahim rakyat harus melindungi rakyat dan memperkokoh pertahanan negara dengan menjaga tegaknya kedaulatan negara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Kemanunggalan TNI-Rakyat akan memperkokoh pertahanan negara. Ingat-ingat selalu amanat Panglima Besar Jenderal Soedirman kita. Prajurit kita bukan prajurit sewaan, bukan prajurit yang mudah dibelokkan haluannya. Kita masuk dalam tentara karena keinsyafan jiwa dan sedia berkorban bagi bangsa dan negara," ungkap Kapten CPM Purn Sanjoto, pejuang kemerdekaan yang ikut gerilya mengmankan rute gerilya Panglima Besar Jenderal Soedirman dari Wonogiri hingga menuju Jogjakarta tahun 1948.
Sanjoto datang didampingi personil Pemuda Panca Marga (PPM) Jateng dan Kota Semarang. Ketua PD PPM Jateng Hj Gatyt Sari Chatijah SH MM dan Ketua PC PPM Kota Semarang Listyawati Iswar Aminuddin, menyampaikan ucapan selamat dan siap selalu mensinergikan pengabdian kepda msayarakat di bidang sosial kemasyarakatan.
"Pemuda Panca Marga sebagai organisasi anak veteran Indonesia memiliki tugas dan tanggung jawab dalam pewarisan nilai juang 45, oleh karena itu perlu bersinergi dengan TNI sebagai institusi pembina wilayah pertahan. Di usia ke-76 tentu lebih matang dan mumpuni membina dan mengawal kami sebagi generasi muda yang mewarisi darah juang," ungkap Gatyt sebagaimana disampaikan melalui pesan singkatnya kepada Danramil 13 Semarang Selatan. (Cha)
