SRAGEN, KRJOGJA.com - Total sebanyak 186 aparat sipil negara (ASN) Pemkab Sragen dilaporkan pernah terpapar Covid-19 sejak virus ini menyerang dua tahun lalu. Selain itu, 3 ASN tercatat meninggal dunia akibat virus yang membuat pandemi tak kunjung usai tersebut.
Data itu merupakan akumulasi jumlah ASN yang pernah positif dan terdata di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sragen. Kepala BKPSDM Sragen, Sutrisna kepada wartawan Jumat (20/8/2021) mengatakan, dari laporan organisasi perangkat daerah (OPD) yang sudah masuk, hingga kini total sudah ada 186 ASN di berbagai instansi di Sragen yang pernah positif dan sembuh. "Dari daftar yang masuk, ada 186 PNS yang pernah menyintas Covid-19 dan sembuh," ujarnya.
Selain 186 ASN yang sembuh, jelas Sutrisna, ada tiga ASN yang sampai meninggal dunia. Mereka yang meninggal dunia dan tercatat di BKPSDM itu di antaranya staff BKPSDM, Devris, ASN di Bagian Pemerintahan Setda, Imam Taufik dan ASN di KPU Sragen, Suprapto.
Sutrisna menyampaikan, ketiga ASN itu menunggal dunia dengan hasil swab terkinfirmasi positif. "Progres data setiap hari berjalan terus. Setiap Minggu nanti ada laporannya. Termasuk nanti ASN mantan penyintas yang siap menjadi calon sukarelawan pendonor konvalesen juga akan didata,†terangnya.
Salah satu ASN mantan penyintas Covid-19, Yudi mengaku bersyukur bisa sembuh dari Covid-19. Ia sempat terpapar dan menjalani perawatan intensif di RSI Amal Sehat Sragen hampir dua pekan lamannya. “Rasanya sakit sekali, terutama pada pernafasan waktu itu sempat sesak sekali. Saya lemes dan badan sakit semua. Alhamdulillah saya bisa sembuh,†ujar ASN usia muda tersebut. (Sam)