KARANGANYAR, KRJOGJA.com - Hasil goresan kanvas Suratno atau lebih dikenal dengan nama Kario Sangadi atau Mbeho memenangkan lomba lukis Bung Karno yang diselenggarakan DPC PDIP Karanganyar. Seniman asal Desa Jetis Rt 01/Rw II Desa Tohkuning Kecamatan Karangpandan Karanganyar ini disebut-sebut mampu membuat karya realis itu sampai identik dengan gambar aslinya.
Kepada KRJOGJA.com, Mbeho mengatakan butuh waktu delapan jam mengerjakan lukisan bung karno di kertas ivory ukuran A3. Berbekal foto diri Bung Karno berjas yang diunduhnya di internet, Mbeho mulai memakai teknik andalannya. Waktu pengerjaannya tidak nonstop. Namun diselang-seling mengerjakan pesanan lukisan di bengkel kerjanya.
“Khusus lukisan lomba itu, saya kerjakan 1-2 jam sehari. Sebab, saya masih banyak pesanan lain. Mulanya sketsa dulu di kertas ivory ukuran A3. Pensilnya 2b dan 8b,†jelasnya, Senin (29/6/2020).
Mbeho mengatakan memakai teknik sketch menggunakan grid atau skala. Sedangkan untuk shading menggunakan teknik full arsir. Bagi dirinya, melukis wajah sang proklamator bukan hal baru.
“Saya sudah lebih dari empat kali melukis foto beliau,†katanya.
Dalam lomba dalam rangka Bulan Bung Karno ini, delapan pemuda Karanganyar merebut gelar terbaik dalam lomba melukis dan lomba pidato bertema ‘Bung Karno’. Digelar selama dua pekan antara 15-28 Juni, sebanyak 32 orang tercatat mengikuti lomba pidato, sementara lomba melukis diikuti 37 orang.
Masing-masing peserta mengupload karyanya secara daring dan memberikan tanda pagar di fanspage Facebook dan akun Instagram DPC PDIP Karanganyar. Peserta lomba pidato mengirimkan video-nya saat berpidato ala Bung Karno, sementara peserta lomba melukis mengirim foto karya lukisnya, sebelum mengirim karya asli ke sekretariat partai.
Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus Selo mengaku takjub dengan hasil karya Mbeho. Ia juga terkesima dengan karya-karya lain yang dikirim ke panitia. Menurutnya, Karanganyar memiliki para pemuda bertalenta istimewa.
“Saya memang tidak begitu paham teknik melukis. Tapi dari foto Bung Karno yang saya miliki lalu membandingkan dengan hasil karyanya (Mbeho), 99 persen mirim dan seakan hidup,†kata Bagus Selo.
Ada empat pemenang di masing-masing kategori lomba. Yakni juara pertama, kedua, ketiga dan juara favorit. Masing-masing mendapat hadiah piala, piagam dan uang tunai. Juara pertama mendapatkan Rp 3 juta, juara kedua Rp 2 juta, juara ketiga Rp 1,5 juta dan juara favorit Rp 1 juta.
“Ke depan, lomba semacam ini akan dipertahankan. Tentunya tim juri akan lebih puas menilai saat para peserta melukis secara langsung. Sedangkan yang di sini merupakan hasil kreasi yang pengerjaannya diunggah ke medsos milik DPC PDIP Karanganyar,†katanya. (Lim)