MAGELANG, KRJOGJA.com - PKBM Berkarya, Berbakti dan PKBM Peduli adalah jargon Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang harus benar-benar dibuktikan terutama di masa sulit seperti ini. Sebagai bukti, PKBM se Kabupaten Magelang yang tergabung dalam Forum Komunikasi PKBM mengadakan aksi bakti sosial yang kesekian kalinya.
Ketua FK PKBM Kabupaten Magelang yang juga Direktur PKBM Taman Dewanta Kecamatan Ngablak periode 2019-2024, Afifudin Kamis (14/5/2020) mengatakan, pihaknya telah melakukan bakti sosial dengan membagi 100 bungkus sembako, 1000 masker, 100 lembar petunjuk Covid-19 ke seluruh Kecamatan Ngablak. Bahkan tim relawan FK PKBM sampai ke sebuah dusun dilereng Gunung Telomoyo, dusun paling atas dan paling ujung di Kabupaten Magelang yakni Dusun Pranten Desa Seloprojo.
"Kami membawa logistik sampai ke lokasi penuh dengan tantangan. Tidak semua mobil bisa sampai ke lokasi karena jalannya sangat berat. Lokasi kedua ke sebuah dusun yg sudah ditutup lebih dari dua minggu karena ada yang positif. Kita hanya sampai ke posko penjagaan dan menyerahkan bantuan di tempat itu," kata Afif.
Selain itu, kata Afif, pihaknya juga berbagi dengan guru-guru ngaji di Kecamatan Ngablak dan pekerja harian yang bertemu selama perjalanan. "Sebelumnya kami juga ikut aksi peduli paramedis di RS Merah Putih Blondo, dan ikut donasi masker ke gugus dinas pendidikan. Beberapa PKBM juga secara mandiri bergerak. Seperti PKBM cahaya gemilang berbagi masker di daerah tempuran. PKBM taman dewanta juga berbagi 1000 masker ke pesantren-pesantren di sekitar kecamatan ngablak dan grabag. Niat kami untuk ikut menyuarakan dan memperkuat pesan-pesan bahwa kita semua insya alloh akan bisa menghadapi cobaan ini kalau kita semua mau membantu dan berbagi sesama," tegasnya.
Plt UPT Kecamatan Ngablak, Suharyanti SPd mengapresiasi kegiatan FK FKBM se Kabupaten Magelang tersebut. "Bukan banyak sedikitnya bantuan, tetapi kepeduliannya telah membahagiakan kami yang kebetulan sudah dua minggu ini ditutup akses keluar karena masih dikarantina," ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Koordinator Guru Ngaji Kecamatan Ngablak, Lungguh Setyono. "Semoga Allah membalas dengan pahala yang sebanyak-banyaknya," pungkasnya. (Bag)