jawa-tengah

Dandim Semarang Jamin Prajuritnya Hadir untuk Rakyat

Selasa, 17 Mei 2022 | 18:10 WIB
Dandim 0733 Kota Semarang, Letkol Inf Honi Havana MMDS beserta istri dan warga Pongangan.

SEMARANG, KRJOGJA.com – Komandan Kodim 0733 Kota Semarang Letkol Inf Honi Havana M.MDS menegaskan, bahwa prajurit TNI adalah milik rakyat.

“Kami ini lahir dari rahim rakyat. Ibu kandung kami adalah rakyat, maka kami hadir di sini (kampung Pongangan) untuk berdarmabakti kepada rakyat, kepada masyarakat. Kami tidak saja menyapa, tapi juga membantu masyarakat. TNI hadir di tengah masyarakat, di tengah rakyat untuk membantu mengentaskan kesulitan rakyat,” ujar Letkol Inf Honi Havana saat bertemu dan mengajak warga Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati Semarang untuk jalan sehat, Senin (16/5/2022).

Kehadiran Dandim 0733 Kota Semarang di lokasi TNI Manunggal membangun Desa (TMMD) Keluarahan Pongangan ini juga untuk mengecek pelaksanaan sejumlah pekerjaan, antara lain pembangunan jalan dan fasilitas umum yang masuk dalam program TMMS Sengkuyung Tahap I 2022 Kodim 0733 Kota Semarang.

Dandim berhadap kepada warga masyarakat yang ditemuinya didampingi Danramil Gunungpati, Mayor Inf Ragil Surono, agar tetap menjaga keguyuban dan kerukunan. “Saya melihat warga Gunungpati, khususnya Pongangan ini memiliki semangat yang luar biasa dalam menjaga iklim kondusifitas lingkungan. Keguyuban dan kerukunan menjadi ciri dari masyarakat Pongangan. Maka ini lah yang layak kita sebut sebagai Kampung Pancasila,” tegas Honi.

Di tengah situasi global yang berdampak pada penurunan karakter, Dandim mengingatkan bahwa pentingnya menjaga landasan ideologis dan falsafah bangsa, Pancasila. Sebab Pancasila lah yang mampu menyatukan bangsa dari dampak pengaruh global. “Kita tahu semboyan atau falsafah Bhinneka Tunggal Ika, artinya bahwa meski kita berbeda-beda namun harus tetap satu jua. Maka dengan landasan ini, cukup untuk mempersatukan kita agar kuat. Jangan mau kita dipecah belah dengan pengaruh-pengaruh dari luar, bisa saja itu dengan menunggangi ideologi non lain atau bahkan agama. Kita semua harus peka akan upaya-upaya memecah belah bangsa,” ungkap Dandim kepada wartawan dan masyarakat yang hadir.

Warga juga diminta selalu dekat dan melekat dengan prajurit, dalam hal ini Babinsa yang ada di wilayah. “Sampaikan apa pun yang menjadi permasalahan di wilayah. Agar kami bisa membantu menyelesaikannya. Tidak perlu takut dan malu, karena prajurit TNI adalah bagian dari rakyat pula. TMMD ini juga bentuk perhatian kami untuk membangun wilayah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Bersama Pemerintah Daerah,” lanjutnya.

Di akhir acara, Dandim menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat dan doorprice peserta jalan sehat. (Cha)

Tags

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB