PURBALINGGA, KRJOGJA.com  – Alih-alih dimanfaatkan sendiri, dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan-perusahaan di Purbalingga malah dimanfaatkan oleh pemkab daerah lain. Pemkab Cilacap bisa memanfaatkan dana CSR dari Purbalingga karena sudah punya tim pengelola dana pertanggungjawaban sosial korporasi tersebut. Sementara pemkab Purbalingga yang sedianya hendak memanfaatkan dana itu untuk kesejahteraan masyarakat belum merealisasikan karena belum memiliki tim pengelola dana CSR.
“Karena itu kami akan segera membentuk tim pengelola dana CSR,†tutur Asisten Pemerintahan dan Kesra, Imam Wahyudi usai mengikuti Launching secara virtual Inpres Nomor 1 Tahun 2022 Tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional, Kamis (3/2/2022).
Pemkab Purbalingga menghendaki dana CSR dari perusahaan di Purbalingga digunakan untuk program terkait kesejahteraan masyarakat. Salah satunya, pembayaran iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) bagi kalangan penderes.
Wakil Bupati Sudono yang hadir dalam kesempatan tersebut meminta agar penderes segera bisa difasilitasi program oleh BPJS secara keseluruhan. Sudono juga menekankan agar pelayanan kesehatan dan jaminan kesehatan ditingkatkan mulai dari kesetaraan pelayanan hingga ketersediaan obat yang memiliki kualitas bagus.
“Segera saja semua penderes bisa mendapat  BPJS. Untuk ketersediaan obat dan kualitasnya juga saya minta diperhatikan,â€Â ujarnya.  (Rus)