PURWOREJO, KRJOGJA.com- Pemkab Purworejo terpaksa menutup pelayanan di RSUD RAA Tjokronegoro selama empat hari. Penutupan dilakukan setelah belasan tenaga medis yang bertugas di rumah sakit itu, terifeksi covid-19.
Penutupan dilakukan mulai Minggu hingga Rabu (4-7/7/2021). "Ada lima ptugas medis IGD dan 13 tenaga kesehatan lainnya yang terpapar" ucap Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Purworejo dr Tolkha Amaruddin, kepada KRJOGJA.com, Minggu malam.
Selama penutupan tenaga medis yang tidak terpapar melakukan sterilisasi lingkungan rumah sakit. Mereka juga melakukan kontak tracing untuk mengetahui orang lain terpapar virus.
Sementara untuk data konfirmasi covid-19, Satgas Covid-19 Purworejo menyebutkan ada 23 tambahan kasus baru pada Minggu (4/7/2021). Lima warga terkonfirmasi dan dua pasien probable meninggal dunia dalam perawatan medis rumah sakit.
Pasien sembuh tercatat 134 warga. "Jumlah sedikit belum mengindikasikan penurunan kasus, tapi karena sejak Selasa kemarin, Laboratorium BBTKLPP Kemenkes Yogyakarta tidak menerima sampel PCR kecuali dari rumah sakit," katanya.
Menurutnya, penanganan pandei harus menjadi tanggung jawab bersama. "Kalau pemerintah saja yang bergerak, tapi masyarakat abai, upaya penanggulangan covid-19 tidak akan maskimal," tandasnya. (Jas)