jawa-tengah

Cokelat dan Jamu Diberikan ke Pengendara yang Tertib Berlalulintas

Kamis, 29 Oktober 2020 | 23:10 WIB
Kapolres Banjarnegara AKBP Fahmi Arifrianto memberi masker kepada seorang pengendara sepedamotor. (Foto: Muchtar M)

BANJARNEGARA, KRJOGJA.com - Puluhan pengendara sepeda motor mendapat cokelat dan jamu beras kencur dari petugas Satlantas Polres Banjarnegara saat menggelar Operasi Zebra Candi 2020 di jalan depan Mapolres, Rabu (28/10/2020).

Aksi simpatik di hari ketiga pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2020 itu, dilakukan kepada warga masyarakat yang dinilai tertib dalam berlalu-lintas. Operasi melibatkan sejumlah instansi lain yakni Satpol PP, Dishub, Dinas Kesehatan, dan tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Islam (RSI) Banjarnegara.

Kapolres Banjarnegara AKBP Fahmi Arifrianto, SH, SIK, MH, M.Si didampingi Kasatlantas AKP Erwin Chan Siregar, SH, SIK, MH mengatakan, operasi masih fokus pada tindakan preemtif atau edukasi. "Kami lebih menekankan kepada pembinaan dan penyuluhan tentang ketertiban berlalu-lintas dan ajakan mentaati protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19," kata Kapolres. Dalam kesempatan itu, Kapolres membagikan masker kepada sejumlah pengendara sepedamotor.

Mengenai pemberian coklat dan jamu, menurut Kapolres merupakan ungkapan terima kasih karena mereka telah tertib berlalu-lintas. "Khusus tentang jamu, tujuannya untuk mengajak masyarakat menjaga daya tahan tubuh, sehingga tetap sehat di tengah pandemi Covid-19," katanya pula.

Kasatlantas AKP Erwin Chan Siregar mengatakan, ada berbagai jenis pelanggaran berpotensi mengakibatkan kecelakaan akan ditindak tegas. Diantaranya, pengendara sepeda moto tidak menggunakan helm SNI.

Pelanggaran lainnya, melawan arus, menerobos Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL), melanggar garis marka, melebihi batas kecepatan, berkendara di bawah umur dan melanggar rambu-rambu.

AKP Erwin menambahkan, dalam Operasi Zebra Candi 2020 Polres Banjarnegara diterapkan program kerjasana 'Sehat Aman RSI- Polres' (Sarsispol) Banjarnegara untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi warga yang terjaring operasi.

"Kalau ada masyarakat yang suhunya diatas 37,5 derajat, langsung ditangani," katanya. Pemindaian suhu dilakukan oleh petugas menggunakan alat pemindai berupa helm thermal yang dikembangkan oleh RSI bersama Polres Banjarnegara. (Mad)

Tags

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB