SOLO, KRJOGJA.com - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menyiapkan 3361 kursi yang diperebutkan lewat jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019. Dari 62 program studi yang bisa dipilih para pendaftar, Pendidikan Dokter diprediksi masih menjadi favorit disamping prodi Manajemen dan Informatika.
Wakil rektor I Prof Dr Ir Ahmad Yunus MS mengatakan dalam beberapa tahun terakhir tiga prodi itu paling banyak peminatnya. Dicontohkan Kedokteran, jumlah peminat lebih dari 5000 pendaftar. Sementara daya tampung yang tersedia di Kedokteran hanya 110 orang.
"Jadi tingkat persaingan masuk sangat ketat," kata Prof Yunus didampingi Deputy Dr Nuryani, Selasa (11/6/2019). Tingginya tingkat persaingan ini diperkirakan tidak akan bergeser dengan diterapkan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang digelar Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
Karena UTBK baru kali pertama maka dalam mendaftar SBMPTN peserta untuk sementara bisa merujuk data seleksi tahun lalu. Disamping menggunakan analisis yang diterbitkan LTMPT. Program studi yang banyak diminati di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sepertinya tidak banyak berubah.
Ditanya jumlah pendaftar SBMPTN yang masuk UNS, Prof Yunus belum bisa bisa menjelaskan. Karena sampai hari ini belum mendapat fasilitas akses LTMPT. Dikabarkan dalam hari lagi baru akan diberikan falisitas akses untuk memantau jumlah pendaftar. "Kita tunggu saja nanti," jelasnya.
Sementara untuk program studi di FKIP masih tetap menjadi pilihan alternatif. Karena guru memiliki peluang besar masuk CPNS. Seperti lulusan PGSD. "Guru masih menjadi profesi alternatif yang banyak diminati," tambahnya.(Qom)
