SOLO (KRjogja.com) - Mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) didorong untuk aktif melakukan riset yang melahirkan inovasi. Melalui riset dan inovasi itulah yang menghantarkan Indonesia sebagai bangsa yang maju.
"Kalian semua harus banyak melakukan riset," pinta Prof Dr Bambang Setiaji MS, Rektor UMS saat memberikan bekal kepada mahasiswa baru pada Masa Ta'aruf dan Penyambutan Mahasiswa Baru (Masta - PMB) di aula Sekolah Pascasarjana Pabelan, Kamis (28/07/2016).
Khusus kepada mahasiswa teknik lebih mendapat tekanan untuk lebih aktif melakukan riset. Karena karya mereka sangat mempengaruhui terhadap kemajuan bangsa. Salah satu ciri bangsa yang maju adalah mampu melahirkan karya teknologi tinggi yang diaplikasikan. Jepang, Korea Selatan cepat melesat menjadi bangsa yang maju, setelah bermuculan karya riset di bidang teknologi.
Mungkin apa yang dilontarkan para insinyur saat mengawali riset dianggap sebagai ide gila, tapi setelah diaplikasikan baru membuka mata. Jadi kunci kemajuan kadang diawali ide gila. "Kami ingin diantara mahasiswa baru punya ide gila untuk melahirkan riset yang menjawab kebutuhan bangsa," kata Prof Bambang.
Sementara ketua panitia Masta - PMB Dr Nurgiyatna mengatakan kegiatan mahasiswa barunakan dilaksanakan12 kelompok masing-masing dua hari. Selain diisi tentang Al Islam dan Kemuhammadiyahan juga masalah organisasi Muhammadiyah dan organisasi krmahasiswaan.(Qom)
