KRjogja.com - BANTUL - Akademi Komunitas Negeri (AKN) Seni dan Budaya, Sabtu (27/4/2024) mengelar perayaan Hari Tari Dunia (HTD) tahun 2024 dengan menggandeng alumni lintas angkatan dan pelaku UMKM se-Kabupaten Bantul. Digelar di halaman kampus Jalan Parangtritis, Km. 4,5 Panggungharjo, Sewon, Bantul, acara yang dimulai pukul 07.00 – 00.00 WIB ini juga dimeriahkan dengan lomba tari kelompok dan tunggal untuk pelajar.
Kegiatan perayaan hari tari dunia ini adalah salah satu implementasi dari mata kuliah kewirausahaan dan manajemen produksi yang dilaksanakan oleh mahasiswa, baik Prodi Seni Karawitan, Prodi Seni Kriya, dan Prodi Seni Tari.
“Bahwa pelaksanaan kegiatan perayaan Hari Tari se-Dunia ini merupakan implementasi dari perkuliahan pada mata kuliah kewirausahaan, sub-mata kuliah manajemen produksi. Kegiatan ini dilaksanakan oleh tiga prodi, yakni prodi kriya dan karawitan sebagai pelaksana kewirausahaan dan UMKM, sedangakan prodi tari sendiri sebagai pelaksana manajemen produksi dan artistik,” ujar Luvita Pradana Puspitasari, S.Sn., M.A. penanggung jawab kegiatan yang juga Kaprodi Seni Tari.
Baca Juga: MK Mulai Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Hari Ini
Perayaan Hari Tari Dunia kali ini menampilkan jenis tarian gagrak Yogyakarta selama 18 jam nonstop melalui lomba Tari Golek Ayun-Ayun tingkat SMA yang di mulai pukul 07.00 WIB, dilanjutkan tari kreasi yang dimainkan oleh peserta anak Sekolah Dasar. Acara ini juga menghadirkan maestro tari Prof. Mandyo dengan membawakan tari Mataya Singkir Sengkala serta tarian klasik oleh mahasiswa ISI Yogyakarta. Sebagai penghujung acara, alumni mahasiswa AKN Senbud Yk dari lintas angkatan mempersembahkan parade tari hingga acara berakhir pada pukul 00.00 WIB.
Pada tim media, Direktur AKN Seni dan Budaya Yogyakarta Dr. Supadma, M.Hum. menjelaskan bahwa kampus AKN Senbud Yogyakarta menyambut perayaan Hari Tari Dunia yang jatuh pada tanggal 29 April, dengan menggelar berbagai kegiatan pada hari Sabtu 27 April yang melibatkan seluruh alumni dan masyarakat.
“Ini merupakan pembuktian bagaimana selaku pimpinan AKN Senbud Yk menerima arahan dari Bapak Gubernur DIY bahwa mahasiswa dan lulusan itu harus punya kemandirian yang artinya punya leadership yang baik lalu menjadi SDM seniman yang berdaya, utamanya terkait dengan kesejahteraan yang berorintasi dengan peningkatan ekonomi," jelasnya, disela-sela acara.
Acara yang turut dimeriahkan oleh seluruh alumni mahasiswa AKN Seni Budaya Yogyakarta ini mendapatkan atensi yang positif dari masyarakat.
Baca Juga: Highkick Taekwondo Yogya Sabet 12 Medali Emas di Ajang Kejurnas Piala Kemenpora 'ISSC 2'
“Tentunya lulusan itu menjadi agen perubahan, supaya bagaimana perkembangan seni budaya di Yogyakarta itu sesuai dengan arus perkembangan jaman. Di samping itu alumni yang tersebar juga sebagai perekat solidaritas sosial, dimana sekat-sekat masyarakat itu bisa di eleminir. Maka dari itu bukti dari tampilnya para alumi pada peringatan Hari Tari Dunia ini satu bukti bahwa mereka setelah lulus juga punya kemandirian terkait dengan pemajuan seni budaya, mereka tetep hadir dan mengabdikan diri berangkat untuk mengembangkan seni budaya Yogyakarta,” ujar Dr. Supadma, M.Hum.
Dalam penyelenggaraan perayaan Hari Tari Dunia tahun 2024 selain bersinergi dengan Komunitas Masyarakat Budaya, AKN Seni Budaya Yogyakarta juga bekerjasama dengan 13 Sanggar Tari yang ada di DIY serta 163 peserta tari.(*)
