KRJogja.com, YOGYA- Prodi Kebidanan STIKES Guna Bangsa Yogyakarta memiliki komitmen berkonstribusi dalam upaya penurunan stunting pada anak melalui kegiatan 'Program Keluarga Siaga Stunting: Strategi Tuntas Stunting dalam Upaya Penurunan Prevalensi Stunting melalui Edukasi Berbasis Teknologi di Desa Sewukan Kec Dukun Magelang'. Program ini merupakan hibah Pengabdian kepada Masyarakat dari Kemenristekdikti tahun 2024 guna memberikan kontribusi positif dalam optimalisasi penurunan stunting.
"Kegiatan ini dilakukan Oktober – November 2024 dengan sasaran ibu yang memiliki anak balita," kata Ketua Tim PkM STIKES Guna Bangsa Yogyakarta Bidan Selasih Putri Isnawati Hadi STr Keb MTr Keb, Jumat (25/10/2024).
Dalam kegiatan, pihaknya berkolaborasi dengan Bidan Riska Ismawati Hakim STr Keb MTr Keb dan Dr dr Siswanto Pabidang SH MM beserta mahasiswa kebidanan.
Baca Juga: Ipung Purwandari Kembali Pimpin Panjat Tebing Yogya
Menurut Selasih, kegitan ini dilaksanakan dengan beberapa kali pertemuan, seperti edukasi mengenai kebutuhan dasar anak, edukasi mengenai peran keluarga (ayah dan ibu) dalam pemenuhan kebutuhan anak, edukasi pentingnya kesiapan secara fisik dan psikologi dalam mendukung tumbuh kembang anak, pelatihan pembuatan variasi makanan dan pelatihan komplementer.
"Program ini juga didukung aplikasi Keluarga Siaga Stunting berbasis android yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang peran keluarga dalam pencegahan stunting," sambungnya.
Baca Juga: 340 Atlet Ikuti Invitasi Judo Internasional di UPY
Sementara Kepala Puskesmas Dukun dr Didik menyatakan, stunting menjadi pekerjaan rumah semua sektor yang harus saling support menuju Kecamatan Dukun zero stunting. "Kami mendapat dukungan penuh dari Kepala Desa agar dapat membantu dalam pengentasan masalah stunting di Desa Sewukan," jelasnya. (Feb)