Krjogja.com - YOGYA - UIN Sunan Kalijaga kembali menorehkan prestasi. Kali ini berhasil meraih rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas Asesmen Lapangan Akreditasi Internasional FIBAA dengan program studi terbanyak, yakni 18 prodi dalam waktu serentak.
Sebelumnya, UIN Sunan Kalijaga menjadi Universitas Islam pertama di Indonesia yang melaksanakan asesmen FIBAA. Penganugrahan Rekor MURI dilaksanakan di Gedung KH Saifuddin Zuhri UIN Suka dan dihadiri Rektor, Wakil Rektor, asessor FIBAA, Dekan serta Civitas Akademika UIN Sunan Kalijaga, Kamis (27/10/2022).
Penyerahan penghargaan rekor MURI diserahkan langsung Executive Manager Sri Widayanti kepada Rektor UIN Sunan Kalijaga Prof Dr Phil Al Makin MA dengan sertifikat dan medali. Penghargaan ini merupakan rekor MURI kedua yang diterima UIN Sunan Kalijaga, setelah sebelumnya Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga mendapat anugerah serupa sebagai perpustakaan berteknologi (Radio Frequency Indentification (RFID) pertama di Indonesia pada Desember 2013.
"Dua tahun kami bekerja keras untuk menyukseskan assessment ini. Dukungan tidak hanya datang dari internal UIN Sunan Kalijaga saja, melainkan juga pihak luar. Kami sangat mengapresiasi rekor MURI ini dan mari rayakan dengan penuh syukur," ungkap Rektor UIN Suka Prof Al Makin.
Sementara Sri Widayanti berharap, UIN Sunan Kalijaga mampu menjadi contoh bagi universitas lain dalam merefleksikan kebaikan dan semangat terbaik dalam mengembangkan label internasional, guna meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. (Feb)