"Ini sangat luar biasa sekali dengan kekuatan teaching factory dan workshop-nya yang lengkap itu, kita nanti bisa arahkan menjadi misalnya tempat produksi untuk small production bersama industri. Riset-riset perguruan tinggi berkolaborasi dengan vokasi juga, nah inikan luar biasa,†katanya.
Lebih lanjut, Wikan juga menjelaskan secara detail tentang panduan dari riset dan pengabdian masyarakat untuk vokasi terdapat tiga level riset, yaitu riset dasar, riset terapan, dan riset pengembangan. Adapun untuk riset dasar dan terapan, ia menyebut outputnya lebih pada visibility studi atau analisis pasar. Menurutnya, jangan sampai terlalu banyak produk yang digelontorkan dari dana riset yang besar, tetapi produk itu hanya tersimpan baik di laboratorium atau kampus atau tidak bisa direalisasikan ke pasar atau ke industri atau menjadi kemanfaatan yang berdampak signifikan bagi masyarakat.
"Nah ini mindset yang harus kita pahami dan kita wujudkan dalam regulasi riset vokasi riset vokasi untuk dasar dan terapan ujungnya itu menghasilkan analisa pasar dan prototipe,†imbuhnya. (Ati)