SOLO, KRJOGJA.com - Sebanyak 13 proposal karya mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) lolos Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM). Sukses ini menempatkan UMS di urutan kelima setelah ITS Surabaya, UGM Yogyakarta, Unesa Surabaya dan IPB Bogor.
"Kami mengirimkan 100 proposal, alhamdulillah 13 proposal lokos," jelas Wakil Rektor 3 bidang kemahasiswaan Taufik MSi PhD kepada wartawan, Selasa (09/10). Sukses ini sangat membanggakan karena UMS mampu bersaing dengan perguruan tinggi negeri papan atas.
Sebanyak 13 proposal mendapat kucuran dana sekitar Rp 40 juta. Dari segi nilai memang tidak fantastis, tapi yang membanggakan UMS berhasil meloloskan 13 proposal ubtuk kategori artikel ilmiah dan gagasan tertulis. Sukses ini akan lebih memacu mahasiawa UMS untuk berkarya lebih baik lagi.
Selain di PKM, lanjut Taufik, UMS juga meraih sukses di International Young Inventor Award di Bali. UMS meraih medali emas untuk kategori science and biotechnology. Lomba diikuti 317 tim dari 15 negara.Â
Sementara UMS juga meraih juara 2 Tahfid putra di ajang Nasional Islamic Science Festival 2018. Mahasiswa peraih juara 2 adalah Ihsan Nur Rosyid. Wakil rektor 3 UMS juga menghadirkan dua mahasiswa pecinta alam Ajeng Nurtri Hidayati dan Iqbal Nurii Anam sepulang dari Mongolia. (Qom)