SOLO, KRJOGJA.com - Mahasiswa memiliki peran besar dalam ikut mendorong kemajuan pelaku Industri Kecil Menengah (IKM). Berkat sentuhan mahasiswa pelaku IKM menjadi sebuah kreativitas dan inovasi sehingga produnya semakin variatif dan berkualitas.
"Untuk menumbuhkan wirausaha baru kami merekrut mahasiswa dan lulusan SMK. Setelah kami didik mereka mampu mendampingi IKM," jelas Dirjen Industri Kecil Menengah Kemenperin, Gati Wibaningsih di sela peninjauan stan Expo Hasil Riset LPPM Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) di Gedung Siti Walidah lantai 2, Jumat (03/08/2018).
Ia menyebutkan Kementerian Perindustrian memiliki 11 politeknik yang ikut membina mahasiswa wirausaha berbagai bidang seperti tekstil, kimia, kulit, makanan dan sebagainya. "Setelah kami rekrut mereka kami didik selama dua tahun. Hasilnya bagus dan mampu mendampingi IKM," jelasnya.
Setelah itu, lanjut Dirjen Gati, mereka mampu menjadi wirausaha baru. Tahun ini ditarget melahirkan 20 ribu wirausaha baru. Gati sangat bergembira LPPM UMS ikut membina mahasiswa dan IKM. Diantara hasil binaanya diikutkan dalam expo. Selain menggelar sebagian produk pagi itu juga diadakan sharing success story alumni.(Qom)