kampus

Sekolah Vokasi UGM Adakan ISOC 2016

Jumat, 30 September 2016 | 15:42 WIB

SLEMAN (KRjogja.com) - Olahraga orinteering tengah berkembang pesat di berbagai negara termasuk Indonesia, khususnya di kalangan pelajar dan mahasiswa yang memiliki minat tinggi pada olahraga yang mengandalkan kecerdasan otak untuk membaca peta serta dipadukan dengan kekuatan fisik untuk mencapai rute yang telah ditentukan sesuai dengan peta. 

Hal ini mendorong Mahasiswa Program Diploma Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografi, Departemen Teknologi Kebumian, Sekolah Vokasi UGM untuk kembali menyelenggarakan kompetisi Indonesian Student Orienteering Competition (ISOC) para hari sabtu (24/09/2016) hingga minggu (25/09/2016) silam.

“Tahun 2016 merupakan tahun ke-5 penyelenggaran ISOC yang diselenggarakan melalui kerja sama dengan Badan Informasi Geospasial. Kompetisi dengan nama “Badan Informasi Geospasial – Indonesian Student Orinteering Competition 2016” (BIG ISOC 2016) ini telah berhasil diselenggarakan pada tanggal 24 dan 25 September 2016,” ujar Fadhila Fie Umirin selaku humas BIG ISOC 2016 melalui keterangan persnya, Jumat (30/09/2016).

Pembukaan kompetisi BIG ISOC 2016 ditandai dengan pemukulan gong oleh Dr. Drs. Senawi, M.P selaku Direktur Kemahasiswaan UGM dalam acara pembukaan yang diselenggarakan pada tanggal 24 September di gedung Auditorium Merapi Fakultas Geografi. Rangkaian acara pembukaan kemudian dilanjutkan dengan seminar 'Pengenalan Peta' oleh narasumber dari Badan Informasi Geografi, Maslahatun Nashiha, S.Si, serta cerita motivasi “Orienteering go International” dari atlet orinteering Indonesia yang sudah berlaga di kancah internasional, Chobra Kumbara Sakti.

Tahun ini, BIG ISOC hadir dengan jenis perlombaan Middle Distance Orienteering yang diselenggarakan khusus untuk pelajar SMA dan sederajat di seluruh Indonesia. Kompetisi ini diikuti oleh 92 peserta yang memperebutkan 4 jenis trofi yang masing-masing dipersembahkan oleh Badan Informasi Geospasial, Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Bupati Kabupaten Bantul, serta Rektor Universitas Gadjah Mada. (*)

Tags

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

UMJ Perlu Melangkah ke Universitas Kelas Dunia

Selasa, 16 Desember 2025 | 09:15 WIB