KRjogja.com - BANTUL - Universitas Alma Ata mewujudkan komitmennya melalui Program Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T) guna memberdayakan masyarakat. Kali ini, destinasi penerjunan mahasiswa KKN-T adalah Kecamatan Pajangan, Desa Guwosari, Padukuhan Pringgading. Dimulai (02/02/2024) keberangkatan sepuluh mahasiswanya dari beberapa prodi ke Padukuhan Pringgading Desa Guwosari, penerjunan mahasiswa KKN-T di Padukuhan Pringgading merupakan KKN-T kelompok 6 Desa Guwosari yang diketuai oleh Tedi Afriyanto mahasiswa prodi Manajemen dan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangannya Dhina Puspasari Wijaya,S.Kom., M.Kom. Mahasiswa KKN-T kelompok 6 ini tidak hanya memberikan pengabdiannya kepada masyarakat, tetapi juga untuk menggali potensi yang ada di Padukuhan tersebut, memadukannya dengan teknologi digital demi kemajuan yang berkelanjutan.
Dengan berbagai inisiatif, mahasiswa KKN-T kelompok 6 berhasil menciptakan dampak yang signifikan bagi Padukuhan Pringgading. Mahasiswa tidak hanya membantu menggali potensi-potensi yang ada, tetapi juga membantu masyarakat dalam memanfaatkannya secara optimal dengan memanfaatkan teknologi digital, salah satunya pembuatan website Padukuhan Pringgading yang berisikan data demografis Padukuhan Pringgadaing. Semangat kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat lokal menjadi kunci keberhasilan dalam membangun sebuah komunitas yang lebih maju dan berkelanjutan.
Baca Juga: Berkelahi di JJLS 2 Remaja Diamankan Polisi
Selain menggali potensi ekonomi, mahasiswa KKN-T kelompok 6 juga terlibat dalam proyek-proyek sosial yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat. Mereka menginisiasi program-program kesehatan dan pendidikan di Padukuhan Pringgading, seperti pendampingan mengajar di TK Islam Al Kahfi dan SPS Dahlia 1 Pringgading, penyuluhan mengenai kesehatan, serta pendampingan imunisasi pada balita dan lansia.
Salah satu kegiatan yang menonjol adalah program senam sehat yang diadakan pada minggu (25/02/2024) oleh mahasiswa KKN-T kelompok 6. Dengan memanfaatkan pendopo Mba Warni yang merupakan salah satu warga Padukuhan Pringgading, mahasiswa KKN-T kelompok 6 mengajak warga untuk berpartisipasi dalam rangkaian gerakan yang menyegarkan dan menyehatkan. Senam sehat ini tidak hanya memperkuat tubuh, tetapi juga mempererat ikatan antara mahasiswa dan masyarakat setempat. Melalui senam sehat ini, mereka juga memberikan edukasi tentang pentingnya gaya hidup sehat dan aktivitas fisik yang teratur.
Baca Juga: Idham Samawi: Bukan Dukung 03 atau 01, yang Kita Perjuangkan untuk Menyelamatkan Negeri Ini
Mahasiswa KKN-T kelompok 6 juga mengadakan mini game setelah senam sehat bersama. Dengan mengambil konsep permainan sentuhan modern, mereka berhasil menciptakan suasana yang ceria dan interaktif bagi warga setempat. Mini game ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana untuk mengasah keterampilan koordinasi dan kerjasama tim. Dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat, mahasiswa KKN-T kelompok 6 berhasil menciptakan atmosfer kebersamaan yang hangat dan menyenangkan.
Melalui kegiatan-kegiatan ini, mahasiswa KKN-T kelompok 6 tidak hanya berfokus pada pengabdiannya kepada masyarakat, tetapi juga berusaha untuk membangun hubungan yang lebih dalam dengan masyarakat setempat. Semangat kolaboratif ini menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan di Padukuhan Pringgading Desa Guwosari.(*)