kampus

ISCOHI ke – 10, Usung Isu Keamanan dalam Tatanan Global

Rabu, 22 Mei 2024 | 14:05 WIB
ISCOHI ke – 10, Usung Isu Keamanan dalam Tatanan Global.


KRjogja.com - YOGYA - Program Magister Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menggelar kegiatan tahunan bertajuk 10th International Student Conference On Humanity Issues (ISCOHI) di Gedung Amphitheatre Pasca Sarjana UMY pada 22 Mei 2024.

ISCOHI kali ini mengangkat isu tentang sistem keamanan dalam tatanan global, “Redefining Security System in the Contemporary Global Orders”. Dengan menghadirkan pembicara Prof. Madya. Dr. Mohammad Zaki Ahmad, S.IP, M.A., Ph.D. (Associate Professor at the School of International Studies (SoIS), Universiti Utara Malaysia (UUM, Rahmawati Husein, MCP., Ph.D (Lecturer of the Department of Government Science, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta), dan Mustafa Selcuk, Ph.D (Political Science Department, Aristotle University of Thessaloniki, Greece).

Dalam penjelasannya Rahmawati Husein menuturkan pentingnya topik tentang keamanan ini. ”Topik ini sangat penting karena kita ketahui isu keamanan baik tradisional maupun nontradisional yang berdampak pada kemanusiaan, people there are conflict and war around the globe that creating many refugee or internal displaced person which need of humanitarian aid there are many issues on the poverty, the pandemic, climate change that affected on human being therefore,” tuturnya.

Baca Juga: Sugeng Purwanto Pj Walikota Gantikan Singgih Raharjo, Dapat Pesan Ini dari Sultan

Ketua panitia ISCOHI ke – 10, Vira Aulia mengatakan, ”Tahun ini kami ini mengangkat tema tentang isu security studies atau isu keamanan, di mana kita lihat saat ini di dunia internasional isu kemanusiaan dan isu keamanan sedang booming, sehingga kami menghadirkan pembicara untuk mengulas lebih dalam hal tersebut".

Dalam konferensi tersebut Mohammad Zaki Ahmad memberikan penjelasan tentang Keamanan Maritim dan Teritorial. Kemudian Rahmawati Husein memberikan materi tentang Isu Lingkungan seperti perubahan iklim dari perspektif kemanusiaan. Sedangkan Mustafa Selcuk memberikan materi tentang Terorisme dan Konflik antar Negara.

Baca Juga: Meriah, Gebyar Inovasi Pendidikan Klaten 2024   

Dalam konferensi kali ini, ISCOHI menerima 49 makalah dan 94 pemateri dari berbagai institusi dan latar belakang, diantaranya dari UGM, UI, Universitas Padjajaran, Universitas Diponegoro, dan ada pula dari luar negeri.

“Dengan adanya kegiatan ini kami berharap students terus semangat karena dengan acara konferensi internasional seperti ini bisa menjadi kesempatan atau wadah untuk mengutarakan ide, menambah relasi atau networking dan tulisannya bisa diterbitkan di jurnal nasional maupun internasional,” tutup Vira.(*)

Tags

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

UMJ Perlu Melangkah ke Universitas Kelas Dunia

Selasa, 16 Desember 2025 | 09:15 WIB