kampus

FBE UAJY 'Belajar' Bersama di UTem

Senin, 3 Juni 2024 | 13:05 WIB
berbagi pengetahuan melalui sesi dosen tamu (quest lecture). (FBE UAJY)

 

KRjogja.com Yogya Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Atma Jaya Yogyakarta (FBE UAJY) melakukan kunjungan ke Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTeM) dalam rangka program internasional yang bertujuan untuk berbagi pengetahuan melalui sesi dosen tamu (quest lecture). Kegiatan ini berlangsung pada akhir bulan lalu (28/05/24). Kegiatan tersebut dihadiri oleh sekitar 50 mahasiswa dan dosen dari Faculty of Technology Management and Technopreneurship (FPTT) UTeM.

B. Galih Visnhu Pradana (Koordinator Program Internasional FBE UAJY) menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkuat kolaborasi internasional antara kedua institusi. Di samping itu, diharap juga dapat memberikan wawasan baru kepada mahasiswa mengenai topik-topik yang relevan dalam dunia bisnis dan ekonomi global saat ini.

Baca Juga: Kinerja Cemerlang, Bank BPD DIY Raih Penghargaan BUMD Terbaik 2024

“Kolaborasi internasional seperti ini sangat penting untuk memperluas perspektif mahasiswa kami dan memperkenalkan mereka pada praktik-praktik terbaik di berbagai negara,” ujar Visnhu. “Melalui guest lecture ini, kami berharap dapat membangun jaringan yang lebih kuat antara UAJY dan UTeM serta menciptakan peluang kolaborasi yang lebih banyak di masa depan.”, harap Visnhu.

Kegiatan quest lecture ini menghadirkan dua topik utama yang disampaikan oleh dosen berpengalaman dari FBE UAJY. Topik “cultural marketing” oleh W. Mahestu N. Krisjanti (Dekan FBE UAJY). Mahestu memaparkan mengenai pentingnya memahami nilai-nilai budaya dan perilaku konsumen dalam pemasaran. Materi ini mencakup berbagai tingkat norma budaya, mulai dari supranasional, nasional, hingga kelompok, serta bagaimana pemasar harus selalu memantau perubahan budaya untuk menemukan peluang baru dan menyesuaikan strategi pemasaran mereka. Mahestu juga membahas tentang bagaimana budaya mempengaruhi persepsi konsumen terhadap produk dan merek, serta pentingnya simbol-simbol dalam komunikasi pemasaran.

Baca Juga: Tanpa Sengaja, Menlu RI bertemu dengan Dosen Pembimbing

Selanjutnya topik “Entrepreneurship Education in Society 5.0” diberikan oleh ⁠⁠Rustiana (Dosen FBE UAJY). Rustiana membahas konsep Society 5.0 yang diperkenalkan oleh pemerintah Jepang sebagai masyarakat super pintar yang mengintegrasikan teknologi canggih ke dalam kehidupan sehari-hari. Beliau menjelaskan bagaimana pendidikan kewirausahaan dapat diintegrasikan dalam era Society 5.0 melalui kolaborasi lintas kampus, kursus kewirausahaan interdisipliner, serta pembelajaran berbasis pengalaman seperti inkubator startup dan program magang. Rustiana menekankan pentingnya mengembangkan keterampilan praktis, pemikiran kritis, dan kolaborasi untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan di masa depan.

“Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari mahasiswa UTeM yang aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab dan diskusi yang interaktif”, tambah Visnhu. Mahasiswa mendapatkan wawasan berharga mengenai bagaimana pemasaran dan pendidikan kewirausahaan dapat diterapkan dalam konteks global dan lokal.

Baca Juga: Tim Unjaya, UGM, dan Stikes Estu Utomo Pelatihan Deteksi Tumbuhkembang Anak

“UAJY berharap dapat terus menjalin kerja sama yang erat dengan UTeM dan institusi internasional lainnya untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang dinamis dan inovatif bagi mahasiswa”, jelas Y. Sri Susilo (Plt. Humas FBE UAJY) dalam rilisnya kepada media.

 

Tags

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

UMJ Perlu Melangkah ke Universitas Kelas Dunia

Selasa, 16 Desember 2025 | 09:15 WIB