Dr Rasic mengatakan penelitian itu akan memungkinkan mereka untuk secara genetika memodifikasi nyamuk aedes aegypti.
Dia mengatakan penelitian genom akan melengkapi eksperimen lain yang bertujuan untuk memberantas nyamuk, termasuk sterilisasi.
Para peneliti mengeluarkan jutaan nyamuk aedes aegypti steril di beberapa komunitas dekat Cairns di Queensland utara.
Nyamuk-nyamuk itu diinfeksikan dengan bakteri wolbachia, yang membuat nyamuk jantan tidak subur.
"Saya kira tidak ada solusi yang ajaib dan muda untuk mengendalikan nyamuk, tidak satu pun strategi akan cukup untuk mengendalikan nyamuk secara global," kata Dr Rasic.
"Wolbachia adalah solusi yang baik untuk beberapa lingkungan tetapi saya pikir itu bukan solusi sempurna untuk semua lingkungan sehingga kita pasti perlu menanganinya dengan berbagai metode," ujarnya.