Krjogja.com Jakarta Kemampuan membaca grafik kripto merupakan keuntungan tersendiri ketika ingin trading atau investasi aset kripto. Dengan kemampuan tersebut akan memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai waktu yang tepat dalam transaksi.
Kamu bisa memutuskan dengan baik kapan harus masuk ataupun keluar sehingga memperbesar potensi keuntungan. Biasanya grafik dan update harga bitcoin dalam rupiah ini disediakan oleh aplikasi kripto untuk pemula Indonesia, sehingga kamu bisa memanfaatkannya untuk menganalisa secara teknis.
Bagaimana cara menganalisis grafik aset kripto?
Ada dua pendekatan utama yang digunakan oleh trader dalam menganalisis pasar: analisis teknis dan fundamental. Panduan ini akan fokus pada aspek teknis dari analisis grafik.Sebaliknya, analisis fundamental mencakup berbagai aspek pasar, termasuk berita terbaru, peristiwa, serta dampaknya terhadap kondisi ekonomi yang lebih luas, sementara analisis teknis lebih terfokus pada grafik itu sendiri.
Baca Juga: Terjadi di Banyak Negara, Mitra Pengemudi Menjadi Pegawai Tetap Penuh Risiko
Analisis fundamental berupaya untuk menilai nilai intrinsik suatu aset. Ini sepenuhnya didasarkan pada penilaian yang objektif. Di sisi lain, analisis teknis berfokus pada pengidentifikasian pola dan tren yang terjadi pada aset.
Jika kamu ingin memahami cara membaca grafik kripto, mempelajari analisis teknis adalah langkah yang perlu diambil. Trading adalah salah satu metode yang paling umum untuk mendapatkan keuntungan dari aset kripto.
Meski demikian, dibutuhkan pemahaman teknis sebelum benar-benar terjun. Harga cryptocurrency sangat tidak stabil, dan kondisi trading sering kali lebih dinamis dibandingkan dengan forex atau saham. Sebaiknya, mulailah dengan pelan-pelan membaca grafik kripto sebelum melakukan trading.
Baca Juga: UNY Gelar Upacara Dies Natalis ke-61 dengan Nuansa Gagrak Mataraman, Teguhkan Jati Diri Budaya
Apa itu analisis teknis?
Pada dasarnya, analisis teknis (TA) adalah proses untuk melihat keadaan pasar saat ini dan memprediksi pergerakan yang akan datang. Fokus utamanya adalah menggunakan grafik harga untuk mengidentifikasi tren.
Dukungan serta momentum yang dapat membantu trader dalam menentukan kapan harus masuk atau keluar dari trading dengan kemungkinan yang lebih tinggi. Analisis teknis beroperasi dengan asumsi bahwa harga bergerak dalam suatu tren, dan pergerakan ini biasanya mengikuti pola tertentu yang sebagian besar disebabkan oleh psikologi pasar.
Asumsi perilaku ini didasarkan pada keyakinan bahwa trader akan bereaksi dengan cara yang serupa ketika menghadapi situasi yang mirip.