JAKARTA, KRJOGJA.com - Bank Tabungan Negara (BTN ) optimistis bisnisnya pada tahun 2020 on track dengan capaian laba hingga Rp 3 triliun.
“Landasan kerja kami pada tahun 2020 adalah menetapkan arah kebijakan yaitu fokus pada perbaikan kualitas bisnis,†kata Direktur Utama BTN Pahala Nugraha Mansury usai RUPST BTN di Jakarta.
Guna memperbaiki kualitas bisnis, BTN memasang pondasi yang kuat khususnya dalam penerapan Pedoman Standard Akuntasi 71 (PSAK 71) dengan meningkatkan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN), sehingga Perseroan memiliki pencadangan yang lebih kuat dalam mengantisipasi potensi kerugian atas aset keuangan yang dimiliki.
 Per Februari 2020, coverage ratio Bank BTN mencapai lebih dari 100 persen, lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya 43,42 persen.